10 Saham Paling Moncer Saat IHSG Kembali ke Level 7.100
Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan hari ini, Kamis (16/1/2025), terdorong oleh apresiasi harga saham sejumlah emiten berkapitalisasi jumbo.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup naik 0,39% atau 27,96 poin menuju 7.107,52 hingga akhir perdagangan. Sepanjang hari ini, IHSG dibuka pada level 7.165,18 dan sempat bergerak ke posisi tertingginya 7.190,61.
Tercatat, sebanyak 309 saham menguat, 320 saham menurun, dan 326 saham stagnan. Sementara itu, kapitalisasi pasar alias market cap mencapai Rp12.366 triliun.
Dari jajaran saham berkapitalisasi jumbo, saham PT Barito Renewables EnergyTbk. (BREN) tumbuh 5,51% menjadi Rp9.575 per saham. Adapun saham PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) meningkat 2,21% menuju Rp37.075, sedangkan saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) menguat 2,17% ke Rp5.875 per saham.
Saham berkapitalisasi besar yang menurun dipimpin oleh PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) dengan koreksi 1,74% ke level Rp15.525. Selanjutnya, ada saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) melemah 1,52% menjadi Rp2.590.
Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan IHSG mengalami penguatan sebesar 0,88% ke level 7.142,29 pada perdagangan sesi pertama.
Dia menuturkan bahwa secara teknikal, IHSG mampu breakout resistance dinamis MA20 yang berada di kisaran 7.084. Selain itu, indikator stochastic RSI menunjukan tren meningkat dan tervalidasi dengan pelebaran positive slope pada MACD.
“Dengan demikian, kami memperkirakan IHSG akan bergerak pada rentang 7.125-7.175 pada sesi kedua perdagangan hari ini,” ujarnya dalam riset harian.
Sebelumnya, Direktur Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memproyeksikan IHSG akan melanjutkan penguatan dengan support di level 7.025 dan resistance 7.167 pada perdagangan hari ini.
Secara teknikal, kata Reza, candle candle IHSG membentuk bullish harami dan menembus MA5, serta indikator Stochastic dan MACD golden cross. Hal tersebut menunjukkan indeks komposit masih akan melanjutkan kenaikannya.