11 Tips Keuangan Capai Financial Freedom di Usia 30 Tahun
Bisnis.com, JAKARTA - Untuk menggapai kebebasan finansial pada usia 30 tahun sangat mungkin terjadi, tetapi tetaplah disiplin dalam memanajemen uangmu.
Untuk mencapai financial freedom pada usia 30 tahun, maka Anda harus bijak dalam mengatur dan merencanakan pengeluaranmu. Anda juga bisa menerapkan gaya hidup hemat, tetapi bukan berarti pelit untuk diri sendiri.
Dilansir dari Utopia, Jumat (15/11/2024), Anda dapat mengelola pengeluaran secara bijaksana untuk mencapai tujuan besar. Mengendalikan keinginan belanja berlebihan, memilih investasi tepat, dan menerapkan strategi pengelolaan uang yang efektif.
Mulailah dengan membuat anggaran yang realistis setiap bulan. Tentukan jumlah pengeluaran untuk kebutuhan pokok, tabungan, dan hiburan. Disiplin dalam mengikuti anggaran adalah kunci agar keuangan tetap terkendali.
Sisihkan minimal 20-30% dari pendapatan bulanan untuk tabungan dan investasi. Menabung saja penting, tetapi menumbuhkan dana melalui investasi seperti reksa dana atau saham akan membantu mempercepat pertumbuhan aset.
Hindari belanja barang yang tidak diperlukan. Cobalah untuk menunggu 24 jam sebelum membeli sesuatu di luar kebutuhan, sehingga Anda punya waktu berpikir untuk memastikan barang tersebut benar-benar dibutuhkan.
Pilih tempat tinggal yang sesuai dengan pendapatan Anda. Menyesuaikan gaya hidup dengan kemampuan finansial, termasuk tempat tinggal, dapat mengurangi beban keuangan yang tidak perlu.
Makan di luar bisa menguras anggaran tanpa terasa. Cobalah untuk lebih sering memasak di rumah, yang tidak hanya lebih hemat tetapi juga biasanya lebih sehat. Anda bisa sesekali makan di luar sebagai bentuk hiburan, tetapi tidak menjadikannya kebiasaan.
Memanfaatkan diskon atau promo bisa membantu penghematan, namun pastikan Anda tidak terjebak dengan membeli barang yang sebenarnya tidak dibutuhkan hanya karena diskon.
Usahakan untuk tidak mengambil utang yang bersifat konsumtif, seperti kartu kredit untuk belanja barang non-esensial. Utang konsumtif justru bisa memperlambat Anda mencapai tujuan kebebasan finansial.
Meningkatkan keterampilan dapat membuka peluang untuk mendapatkan penghasilan tambahan, entah itu dari pekerjaan sampingan, investasi, atau proyek freelance. Pendapatan tambahan bisa dialokasikan untuk investasi atau ditabung.
Kurangi biaya tetap Anda (sewa, asuransi, ponsel, semua kontrak) seminimal mungkin. Hal ini juga bisa ditambah dengan bepergian menggunakan sepeda atau berjalan kaki alih-alih menggunakan alat transportasi lain yang lebih mahal.
Jual barang-barang lama yang tidak lagi Anda butuhkan di toko barang bekas atau toko barang bekas online. Hal ini bisa menambah pemasukan tabungan anda, sehingga bisa dialihkan untuk investasi dan sebagainya.
Cobalah untuk memecahkan masalah dengan sumber daya anda yang ada daripada segera membeli sesuatu yang baru. Misalnya, pelajari tentang perbaikan pada kendaraan yang terlihat atau bingkai kamar yang patah. (Enrich Samuel)