12 Hari Jelang Pilkada di Jateng, Pj Nana Ingatkan Kembali Netralitas ASN dan Kepala Desa

12 Hari Jelang Pilkada di Jateng, Pj Nana Ingatkan Kembali Netralitas ASN dan Kepala Desa

SEMARANG, KOMPAS.com - Pemungutan suara Pilkada serentak di Jawa Tengah akan dilaksanakan 12 hari lagi atau tepatnya pada 27 November 2024.

Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana mengingatkan warga Jateng datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk mencoblos kepala daerah pilihannya nanti.

"Waktu 12 hari ini kita manfaatkan betul. Masing-masing sesuai dengan fungsinya untuk mengawal dan menjaga. Kemudian mengimbau kepada masyarakat saat hari H nanti untuk hadir ke TPS," ujar Nana usai Rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Kantor BPSDMD Jateng, Jumat (15/11/2024).

Dia mengimbau agar target partisipasi pemilih pada Pilkada serentak kali ini lebih tinggi dari Pilpres kemarin.

"Target saya lebih dari pilpres kemarin, kemarin 92,5 persen ya sekarang 94 persen (partisipasi pemilih pada Pilkada)," imbuh dia.

Tak kalah penting, dia juga menegaskan kembali agar ASN, TNI-Polri, Kepala Desa dan Perangkat Desa menjaga kondusivitas di wilayahnya dan tidak melanggar netralitas.

Terlebih maraknya masalah netralitas ASN, Kades dan perangkat desa di Jateng selama Pilkada menjadi sorotan pemerintah pusat hingga Komisi II DPR.

"Kita undang juga Bawaslu pusat, kemudian dari Kemendagri yang hadir wamendagri. Kita udah melakukan beberapa penekanan," kata dia.

Beberapa waktu lalu Pemprov bahkan menginisiasi deklarasi netralitas untuk menegaskan kemali komitmen mereka dalam menyukseskan Pilkada bersama.

"Kita menyampaikan deklarasi netralitas gitu kan ya. Makanya dalam hal ini ya alhamdulillah untuk di Jawa Tengah saya rasa ke depan kita minimalkan dan tidak ada lagi yang bermasalah," tutur Nana.

Nana menegaskan, Pemprov tak ragu memberi sanksi bagi pelanggar netralitas sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Kalaupun masih yang melanggar ya kita akan memberikan sanksi sesuai dengan penanganan yang awalnya ditangani oleh Bawaslu," ungkap Nana.

Menurutnya kunjungan DPR RI tidak hanya di Jawa Tengah. Komisi 2 juga melaksanakan kunjungan spesifik di beberapa provinsi yang lainnya.

"Kemarin kita juga merupakan salah satu yang mendapatkan kunjungan spesifik dari komisi 2, lebih banyak kepada masalah kesiapan dan persiapan menjelang pelaksanaan pilkada, yang memang waktunya kan semakin mepet. Pesta demokrasi rakyat itu kan tanggal 27 November ya," lanjut dia.

Dia mengatakan, Pemprov Jateng sudah siap melaksanakan kewajibannya. Termasuk mencukupi kebutuhan anggaran kepada KPU dan Bawaslu.

"Kita sudah siap semuanya," tandas Nana.

Sumber