14.160 Rumah Terdampak Banjir Bandang di Bandar Lampung
LAMPUNG, KOMPAS.com - Sebanyak 14.160 unit rumah terdampak banjir bandang di Bandar Lampung pada 17-18 Januari 2025.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Lampung Rudy Syawal Sugiarto mengatakan bahwa jumlah itu belum final atau masih perhitungan sementara per Sabtu (18/1/2025).
"Belum final, kita masih menunggu pendataan dari BPBD Bandar Lampung. Perhitungan sementara jumlah yang terdampak sebanyak itu," kata Rudy saat ditelepon, Minggu (19/1/2025).
Lalu, jumlah kepala keluarga (KK) yang menjadi korban banjir mencapai 518 KK, dengan jumlah orang sebanyak 11.223 jiwa.
Rumah warga yang terdampak itu tersebar di 19 titik di 10 kecamatan, dengan jumlah terbanyak di Kecamatan Panjang, Kecamatan Bumi Waras, Kecamatan Teluk Betung Timur, dan Kecamatan Teluk Betung Selatan.
Rudy memaparkan, di Kecamatan Panjang, sebanyak 2.880 unit rumah terdampak banjir.
Kemudian, di Kecamatan Bumi Waras, sebanyak 2.989 unit rumah.
Selanjutnya, di Kecamatan Teluk Betung Selatan, sebanyak 1.904 rumah dan di Kecamatan Teluk Betung Timur, sebanyak 2.193 rumah.
Rudy mengatakan, banjir kali ini adalah banjir bandang yang airnya secara cepat datang dengan jumlah besar kemudian cepat surut.
"Tapi memang dampak kerusakan yang disebabkan cukup luas, sehingga banyak rumah yang terdampak akibat peristiwa kemarin," katanya.
