20 Jam TPA Bandar Lampung Kebakaran, Pemadaman Masih Berlangsung
LAMPUNG, KOMPAS.com - Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bakung di Bandar Lampung mengalami kebakaran hebat yang berlangsung selama lebih dari 20 jam.
Kebakaran yang dilaporkan terjadi pada Rabu (4/12/2024) malam ini belum sepenuhnya padam hingga Kamis (5/12/2024) siang.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Bandar Lampung, Antoni Irawan menyatakan, kebakaran di lokasi tersebut pertama kali dilaporkan pada pukul 21.00 WIB.
Namun, kebakaran sebenarnya telah terjadi sejak pukul 19.00 WIB. Saat itu, pengelola TPA berusaha memadamkannya secara mandiri.
"Pengelola TPA Bakung berupaya memadamkan sendiri dengan alat berat, tapi api tidak bisa dipadamkan," kata Antoni di Bandar Lampung, Kamis siang.
Kebakaran ini menghasilkan asap tebal yang menghalangi jarak pandang dan terjadi di tumpukan sampah yang menggunung.
Damkarmat telah mengerahkan 22 unit mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api. Namun banyaknya titik api yang terbakar membuat proses pemadaman menjadi lama.
"Dari tadi malam sampai dengan saat ini kita masih berupaya melakukan upaya pemadaman," ujar Antoni.
Untuk mempercepat proses pemadaman, Damkarmat membentuk tiga tim.
Satu tim berada di bagian tengah, satu tim lainnya di tembok perbatasan perumahan, dan satu tim lagi berada di atas tumpukan sampah TPA Bakung dengan alat berat.
Antoni menjelaskan, pihaknya telah melokalisir area kebakaran untuk mencegah meluasnya areal yang terbakar.
"Kondisi api yang ada di TPA Bakung ini banyak di bawah tumpukan sampah, sehingga ketika disemprot dari atas tidak maksimal, jadi kita gunakan cara menggunakan alat berat," katanya.
Pemadaman kebakaran ini masih terus dilakukan oleh petugas Damkarmat hingga situasi benar-benar terkendali.