36 Dosen Undip Akan Dikukuhkan Menjadi Guru Besar

36 Dosen Undip Akan Dikukuhkan Menjadi Guru Besar

SEMARANG, KOMPAS.com – Sebanyak 36 dosen Universitas Diponegoro (Undip) Semarang akan segera dikukuhkan menjadi Guru Besar (GB) di awal 2025.

Pengukuhan 36 Guru Besar yang rencananya digelar di Gedung Prof Sudharto akan berlangsung dalam dua tahapan.

Pertama pada tanggal 20-24 Januari 2025, lalu tahap kedua pada tanggal 18-20 Februari 2025.

Rektor Undip Prof Dr Suharnomo, menyampaikan rasa bangganya dan menegaskan bahwa prestasi ini merupakan refleksi kerja keras dan dedikasi Guru Besar Undip.

 

"Guru Besar telah memberikan kontribusi keilmuan beragam yang menunjukkan Undip sebagai institusi pendidikan tinggi yang kaya dengan perspektif keilmuan yang bisa menghadirkan dampak nyata bagi masyarakat luas," tutur Suharnomo dalam keterangan tertulis, Sabtu (18/1/2025).

Dalam momentum itu, sebanyak 36 Guru Besar ini ditelurkan dari berbagai fakultas di Universitas Diponegoro (Undip) dengan rincian 15 Gubes dari Fakultas Teknik, 7 Gubes dari Fakultas Sains dan Matematika, serta 5 Gubes dari Fakultas Peternakan dan Pertanian.

Kemudian, 3 Gubes dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, 2 Gubes dari Fakultas Kesehatan Masyarakat, dan masing-masing 1 Gubes dari Fakultas Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Fakultas Kedokteran, dan Fakultas Ilmu Budaya.

"Setiap Guru Besar yang dikukuhkan membawa keahlian dari berbagai disiplin ilmu yang mereka kembangkan di fakultas masing-masing," imbuh dia.

Menurutnya, capaian tersebut menjadi cerminan kekuatan dan kemajuan ilmu pengetahuan yang berkembang pesat di Undip.

Dia menilai, ke depan mereka memiliki strategi dalam membawa arah keilmuan Undip dan memberikan sumbangsih nyata kepada masyarakat, khususnya melalui penelitian, inovasi, dan pengabdian.

"Semoga pencapaian ini menjadi inspirasi bagi generasi akademik berikutnya. Pencapaian ini menjadi motivasi untuk memperkuat sinergi lintas disiplin, sehingga Undip mampu menghadapi berbagai tantangan global di masa depan dengan solusi yang inovatif dan berkelanjutan," lanjut dia.

Dia berharap, keahlian dan inovasi yang dihasilkan oleh para Guru Besar dapat mendorong Undip untuk terus maju sebagai universitas yang unggul secara akademik dan adaptif serta memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

Dengan kontribusi dari para Guru Besar ini, Universitas Diponegoro semakin memperkuat posisinya dalam program World Class University (WCU).

Apalagi, Suharnomo meyakini keberagaman keilmuan yang dimiliki para Guru Besar menjadi modal penting untuk mendorong Undip bersaing di level internasional.

"Tidak hanya sebagai pusat pendidikan dan penelitian, tetapi juga sebagai institusi yang memberikan dampak nyata bagi masyarakat global," tandas dia.

Sumber