5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini
Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un mengklaim sistem rudal hipersonik terbaru yang diuji coba pada Senin (6/1) akan membantu dalam menangkal musuh negaranya di kawasan Pasifik. Uji coba itu dilakukan saat Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS) Antony Blinken mengunjungi Korea Selatan (Korsel).
"Sistem rudal hipersonik dapat diandalkan untuk menangkal musuh di kawasan Pasifik yang dapat mempengaruhi keamanan negara kita," ucap Kim Jong Un, yang mengawasi peluncuran tersebut, seperti dikutip kantor berita Korean Central News Agency (KCNA) dan dilansir AFP, Selasa (7/1/2025).
Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Selasa (7/1/2025)
- Penyelidik Kembali Upayakan Perintah Penangkapan Presiden Korsel
Para penyelidik antikorupsi Korea Selatan (Korsel) sedang menunggu surat perintah penangkapan baru dari pengadilan untuk Presiden Yoon Suk Yeol, yang berstatus nonaktif setelah dimakzulkan parlemen terkait darurat militer singkat bulan lalu.
Perintah penangkapan baru ini diperlukan setelah para penyelidik gagal menangkap Yoon pekan lalu dan surat perintah penangkapan sebelumnya telah habis masa berlaku pada Senin (6/1) tengah malam.
Yoon yang mantan Jaksa Agung Korsel ini sudah tiga kali mangkir dari panggilan pemeriksaan terkait penetapan darurat militer pada awal Desember yang membawa negaranya ke dalam krisis politik terburuk dalam beberapa dekade terakhir.
- Pilu Nyaris 100 Orang Tewas Akibat Gempa Dahsyat di Tibet
Nyaris 100 orang tewas akibat gempa bumi dahsyat berkekuatan Magnitudo 6,8 yang mengguncang wilayah Tibet di China, tepatnya di kaki pegunungan Himalaya. Lebih dari 100 orang lainnya mengalami luka-luka.
Otoritas China dalam laporan yang disampaikan televisi pemerintah, seperti dilansir Reuters, Selasa (7/1/2025), menyebut sedikitnya 95 orang tewas dan 130 orang lainnya mengalami luka-luka di wilayah Tibet.
Laporan Pusat Jaringan Gempa China menyebut pusat gempa berada di wilayah Tingri, sebuah daerah pedesaan di China yang dikenal sebagai pintu gerbang utara ke area Everest. Gempa yang mengguncang pada Selasa (7/1) sekitar pukul 09.05 waktu setempat ini disebut berpusat di kedalaman 10 kilometer.
- Ditabrak Burung, Pesawat Air New Zealand Batal Lepas Landas
Penerbangan maskapai Air New Zealand dengan tujuan Australia terpaksa dibatalkan beberapa detik sebelum lepas landas dilakukan. Penyebabnya, pesawat ini ditabrak burung atau mengalami bird strike yang berdampak pada mesinnya.
Lihat juga video Berita Terpopuler Kecelakaan Pesawat Jeju Air hingga Penembakan Bos Rental Mobil
[Gambas Video 20detik]
Pesawat dengan nomor penerbangan NZ207 ini, seperti dilansir news.com.au, Selasa (7/1/2025), terpaksa membatalkan lepas landas dari Bandara Christchurch, Selandia Baru, pada Senin (6/1) pagi waktu setempat setelah mengalami bird strike di landasan.
Penerbangan ini sebelumnya dijadwalkan terbang ke Brisbane, Australia, sekitar pukul 06.10 waktu setempat.
- Prancis Imbau Warganya Tak Pergi ke Iran, Ada Apa?
Otoritas Prancis mengimbau warga negaranya untuk menghindari perjalanan ke Iran. Imbauan itu disampaikan saat sejumlah warga negara Prancis ditahan di Iran.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Prancis Jean-Noel Barrot, seperti dilansir AFP, Selasa (7/1/2025), menyerukan warga negara Prancis untuk tidak bepergian ke Iran hingga sejumlah warga negara Prancis yang ditahan itu dibebaskan. Barrot menyebut warga negara Prancis yang ditahan di Iran itu sebagai "sandera".
"Situasi rekan-rekan senegara kita yang disandera di Iran tidak dapat diterima. Mereka ditahan secara tidak adil selama bertahun-tahun, dalam kondisi yang tidak layak," ucap Barrot dalam pernyataannya.
- Korut Uji Coba Rudal Hipersonik yang Mampu Tangkal Musuh di Pasifik
Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un mengklaim sistem rudal hipersonik terbaru yang diuji coba pada Senin (6/1) akan membantu dalam menangkal musuh negaranya di kawasan Pasifik. Uji coba itu dilakukan saat Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS) Antony Blinken mengunjungi Korea Selatan (Korsel).
"Sistem rudal hipersonik dapat diandalkan untuk menangkal musuh di kawasan Pasifik yang dapat mempengaruhi keamanan negara kita," ucap Kim Jong Un, yang mengawasi peluncuran tersebut, seperti dikutip kantor berita Korean Central News Agency (KCNA) dan dilansir AFP, Selasa (7/1/2025).
Uji peluncuran rudal hipersonik itu dilakukan Korut saat Blinken mengunjungi Korsel, yang merupakan sekutu strategis AS dan rival utama Korut. Kedua negara itu secara teknis masih berperang.
Lihat juga video Berita Terpopuler Kecelakaan Pesawat Jeju Air hingga Penembakan Bos Rental Mobil
[Gambas Video 20detik]