5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un mengawasi uji coba drone bunuh diri yang diproduksi oleh negaranya baru-baru ini. Kim Jong Un kemudian memerintahkan produksi massal senjata udara yang mematikan tersebut.

Kim Jong Un mengatakan bahwa pengenalan drone semacam itu di seluruh dunia membutuhkan pembaruan teori militer yang mendesak.

Kim Jong Un sebelumnya mengawasi uji coba drone bunuh diri pada awal tahun ini, saat kerja sama militer berkembang pesat dengan Rusia. Hal ini menimbulkan pertanyaan soal apakah Pyongyang menerima bantuan teknis dari Moskow untuk mengembangkan drone-drone tersebut.

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Jumat (15/11/2024)

  • ‘Kado’ untuk Trump, Israel Upayakan Gencatan Senjata di Lebanon

Para pejabat pemerintahan Israel dilaporkan sedang melakukan pembicaraan dengan Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan menantunya, Jared Kushner, untuk merundingkan kesepakatan gencatan senjata segera di Lebanon dengan bantuan kerja sama Barat dan Rusia.

Hal itu dimaksudkan untuk memberikan kemenangan awal dalam kebijakan luar negeri Trump, yang akan mulai menjabat Presiden AS pada Januari tahun depan.

Informasi itu, seperti dilansir Al Arabiya, Jumat (15/11/2024), didasarkan pada laporan media terkemuka The Washington Post, yang mengutip tiga pejabat aktif dan mantan pejabat Israel yang mengetahui soal pembicaraan tersebut.

  • Israel Gempur Pusat Pertahanan Sipil di Lebanon, 12 Orang Tewas

Serangan udara Israel menggempur sebuah pusat pertahanan sipil di kota Baalbek, Lebanon. Sedikitnya 12 orang tewas akibat serangan terbaru Tel Aviv tersebut.

Gubernur regional setempat, seperti dilansir Reuters dan Anadolu Agency, Jumat (15/11/2024), menuturkan serangan udara Israel itu menghantam area Baalbek pada Kamis (14/11) waktu setempat.

Disebutkan oleh Kementerian Kesehatan Lebanon bahwa delapan orang lainnya, termasuk lima perempuan, tewas akibat serangan udara Israel lainnya di wilayah yang sama. Sekitar 27 orang lainnya mengalami luka-luka akibat serangan tersebut.

  • Malaysia Layangkan Protes ke Filipina Soal Klaim di Laut China Selatan

Pemerintah Malaysia akan melayangkan nota protes kepada otoritas Filipina terkait undang-undang (UU) maritim terbaru di negara itu, yang memicu klaim tumpang-tindih di Laut China Selatan.

Saksikan juga video Donald Trump Senang Rasanya Menang

[Gambas Video 20detik]

Nota protes dari Kuala Lumpur itu menyusul keluhan dari China terhadap UU Zona Maritim Filipina dan UU Jalur Laut Kepulauan, yang diklaim oleh Manila dimaksudkan untuk memperkuat klaim maritimnya dan meningkatkan integritas teritorialnya.

Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Malaysia, Mohamad Alamin, dalam pernyataannya seperti dilansir Reuters, Jumat (15/11/2024), mengatakan bahwa pemerintah telah meninjau dokumen-dokumen terkait UU maritim terbaru Filipina itu dan mendapati dokumen itu menyinggung klaim atas Sabah di Borneo.

  • Israel Hancurkan Bangunan di Yerusalem Timur, Palestina Khawatir

Otoritas Israel menghancurkan bangunan-bangunan yang ada di wilayah Yerusalem Timur yang dianeksasi oleh Tel Aviv. Bangunan yang dihancurkan itu terletak di dekat sejumlah tempat suci paling penting di kota tersebut.

Langkah Israel itu menuai kekhawatiran warga Palestina, para aktivis dan pemerintahan asing, terutama Prancis.

Salah satu yang dihancurkan oleh Tel Aviv, seperti dilansir AFP, Jumat (15/11/2024), adalah sebuah pusat kebudayaan dan dan area kemah untuk aksi protes warga setempat di area Silwan. Para personel Kepolisian Israel dilaporkan melakukan aktivitas penghancuran di area tersebut pada Rabu (13/11) waktu setempat.

  • Kim Jong Un Perintahkan Produksi Massal Drone Bunuh Diri!

Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un mengawasi uji coba drone bunuh diri yang diproduksi oleh negaranya baru-baru ini. Kim Jong Un kemudian memerintahkan produksi massal senjata udara yang mematikan tersebut.

Kim Jong Un mengatakan bahwa pengenalan drone semacam itu di seluruh dunia membutuhkan pembaruan teori militer yang mendesak.

Kim Jong Un sebelumnya mengawasi uji coba drone bunuh diri pada awal tahun ini, saat kerja sama militer berkembang pesat dengan Rusia. Hal ini menimbulkan pertanyaan soal apakah Pyongyang menerima bantuan teknis dari Moskow untuk mengembangkan drone-drone tersebut.

Saksikan juga video Donald Trump Senang Rasanya Menang

[Gambas Video 20detik]

Sumber