706 Rumah Warga Timor Tengah Selatan NTT Terendam Banjir
KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak 706 rumah warga di Desa Toineke, Kecamatan Kualin, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), terendam banjir bandang.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten TTS, Yeri Nakamnanu, menyebutkan bahwa banjir bandang ini disebabkan oleh hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah tersebut sejak 28 Desember 2024 hingga saat ini.
"Ratusan rumah warga yang terendam banjir, mulai dari Dusun 1 sampai Dusun 4," kata Yeri kepada Kompas.com, Senin (6/1/2025).
Ia menjelaskan bahwa warga yang rumahnya terendam telah direlokasi ke tempat yang lebih aman.
Pemerintah daerah juga telah merasionalisasi beberapa sumber banjir, termasuk Sungai Noemuke, yang kembali meluap dan merendam pemukiman warga di Desa Toineke.
“Situasi banjir kali ini jauh lebih parah. Bahkan, kami tidak menikmati libur Natal dan Tahun Baru karena seluruh tim fokus berada di lapangan untuk tanggap darurat,” ungkapnya.
Yeri menambahkan bahwa ancaman banjir dari Sungai Noemuke kini menjadi prioritas dalam tanggap darurat.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati saat bepergian, mengingat longsor, banjir, dan pohon tumbang kerap terjadi di berbagai tempat.
Dia berharap masyarakat dapat bekerja sama dengan mengikuti arahan dan tetap siaga menghadapi potensi bencana yang lebih besar.
