79 Ribu Orang Jatim Jadi Pekerja Migran, Paling Banyak Se-Indonesia
Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) menyampaikan bahwa Provinsi Jawa Timur (Jatim) menjadi penyumbang pekerja migran paling banyak. Sekitar 79 ribu orang Jatim berangkat ke luar negeri menjadi pekerja migran.
"Ada 5 provinsi yang merupakan, penyumbang tertinggi dari pekerja migran kita tahun 2024. Pertama itu Jawa Timur, 79.001, 26,76%. Jawa Tengah 66.297, 22,45%. Jawa Barat 61.236, 20,73%. Nusa Tenggara Barat 30.342, 10,24%, kemudian Lampung 25.016, 8,48%," ujar Wakil Menteri Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Dzulfikar Ahmad Tawalla di kantor BP2MI, Jakarta, Selasa (31/12/2024).
Dzulfikar berharap peluang kesempatan bekerja bagi PMI di luar negeri makin banyak sehingga jumlah PMI yang akan ditempatkan juga bisa lebih banyak lagi. Kementerian P2MI menargetkan peningkatan sebanyak 45% PMI bisa bekerja di luar negeri pada 2025.
"Adapun rencana program layanan penempatan PMI pada tahun 2025, kuota lapangan kerja di luar negeri untuk warga negara Indonesia, yang biasa kita kenal dengan istilah job order, diproyeksikan sebesar 1.630.365 orang," ujar Dzulfikar.
"Pada tahun 2025, menargetkan pengiriman PMI sebanyak 425 ribu orang, yang artinya naik 45% dari tahun 2024," tambahnya.