9 Warga Rohingya Dirawat di Puskesmas Aceh Timur akibat Kelelahan
ACEH TIMUR, KOMPAS.com - Sebanyak sembilan warga Rohingya saat ini dirawat di Puskesmas Madat, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh.
Mereka mengalami kondisi lemah yang diduga akibat kelelahan setelah berlayar di laut.
Para pengungsi tersebut terdiri dari Muhammad Johar (25) dan delapan perempuan, yakni Noor Kalima (12), Salima (30), Solima (14), Israt (14), Dil Kayah (16), Asia Akter (18), Ayesha Begum (35), dan Sakina Khatun (33).
Juru bicara Pemerintah Kabupaten Aceh Timur, Muntasir Ramli, yang dihubungi pada Jumat (1/11/2024), menyebutkan, satu warga Rohingya bernama Muhammad Rubel (33) sedang dimintai keterangan oleh tim Polres Aceh Timur.
Sementara itu, para pengungsi lainnya ditampung di Lapangan Bola Kaki di Desa Seuneubok Rawang, Kecamatan Peureulak Timur, Aceh Timur.
Hingga saat ini, belum ada kejelasan mengenai kapan badan pengungsi dunia UNHCR akan memindahkan para pengungsi Rohingya ke lokasi yang lebih layak.
"Hingga saat ini, semua pengungsi etnis Rohingya telah berada di lokasi pengungsian yang baru, dan pemerintah daerah berkomitmen untuk memberikan penanganan yang lebih optimal bagi para pengungsi tersebut," ujar Muntasir.
Sebelumnya dilaporkan, 90 warga Rohingya tiba di Desa Asan, Kecamatan Madat, Kabupaten Aceh Timur, setelah diantar sebuah kapal.
Dalam insiden tersebut, enam orang dilaporkan meninggal dunia dan telah dimakamkan.
Kapal yang mengantar pengungsi tersebut kemudian pergi, dan polisi kini sedang menyelidiki jaringan perdagangan manusia yang terlibat dalam pengiriman warga Rohingya tersebut.