ABK yang Tusuk 2 Temannya di Muara Baru Sempat Sembunyikan Barang Bukti
JAKARTA, KOMPAS.com - Anak buah kapal (ABK) yang menusuk dua teman seprofesinya, S (25), sempat menyembunyikan barang bukti berupa pisau berukuran 30 sentimeter.
"Pelaku sempat mengamankan pisau di atap kapal," ujarnya dalam wawancara di kantornya, Selasa (7/1/2025).
Adapun S ditangkap setelah menusuk dua rekannya di atas kapal cumi KM Mulia Satu.
Insiden tersebut terjadi saat kapal bersandar di Dermaga Barat Pelabuhan Muara Baru, setelah berlayar dari Marauke.
Pihak kepolisian sempat mengalami kesulitan dalam mencari barang bukti penusukan itu. Setelah pencarian, pisau yang biasa digunakan untuk memfilet ikan akhirnya ditemukan.
"Jadi, kami mencarinya agak lama cuma akhirnya bisa ketemu," tambah Nislan.
Selain menyembunyikan barang bukti, S juga melawan saat ditangkap.
Berkat bantuan dari ABK lain, pelaku telah ditangkap dan kini berada di Polsek Muara Baru.
Kedua korban, ST dan YN, saat ini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Atma Jaya. Kondisi ST sudah stabil, sementara YN masih dalam keadaan kritis.
Nislan menjelaskan, insiden penusukan terjadi saat para ABK sedang beristirahat dan menenggak minuman keras.
Pelaku tiba-tiba menuduh kedua korban mengambil ponselnya.
"Pelaku merasa kehilangan ponsel dan menuduh korban. Belum sempat menyanggah, cuma langsung dilakukan penusukan," tambahnya.
S kemudian menusuk kedua korban dengan pisau yang telah disembunyikannya.
Akibat tindakan tersebut, kedua korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.