Baliho Ridwan Kamil Pakai Jersey Persib Dukung Persija Ramai di Medsos, 3 Jubir Rido Buka Suara

Baliho Ridwan Kamil Pakai Jersey Persib Dukung Persija Ramai di Medsos, 3 Jubir Rido Buka Suara

JAKARTA, KOMPAS.com - Media sosial dihebohkan oleh baliho dukungan untuk klub sepakbola Persija yang terpasang di beberapa titik di Jakarta dengan mengeklaim dukungan dari calon gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil.

Namun, baliho yang menampilkan slogan “Jakarta Baru Jakarta Maju” tersebut disebut ilegal dan tidak dipasang oleh tim pemenangan Ridwan Kamil-Suswono (Rido).

Tim pemenangan Rido, yang terdiri dari sejumlah juru bicara (jubir), segera merespons dengan meluruskan isu terkait baliho tersebut.

Salah satu jubir Rido sekaligus Ketua DPP Golkar, Dave Laksono, menilai baliho tersebut berpotensi menjadi bagian dari black campaign yang ditujukan untuk mendiskreditkan Ridwan Kamil, mantan Gubernur Jawa Barat.

“Ini sepertinya ada upaya black campaign, dari pihak-pihak yang hanya ingin menciptakan kekeruhan dalam Pilkada ini,” ungkap Dave saat dihubungi Kompas.com pada Selasa (29/10/2024).

Wakil Ketua Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai Golkar ini berpendapat bahwa ada pihak tertentu yang ingin merusak situasi damai demi kepentingan mereka sendiri.

Namun, Dave tidak menyebutkan secara spesifik pihak mana yang dimaksud.

“Mereka berupaya menghancurkan situasi damai hanya demi mencapai keinginan pribadi saja,” tambahnya.

Dave menegaskan bahwa baliho bertuliskan “Ayo Persija Juara” yang seolah-olah diucapkan oleh Ridwan Kamil dengan mengenakan jersey Persib, bukan dipasang oleh tim internal Rido.

“Pasti bukan (tim internal yang memasang),” tegasnya. Saat ini, tim internal Rido sedang melakukan pemeriksaan dan penyelidikan internal sebelum mengambil langkah hukum yang lebih lanjut.

“Kita pelajari dulu ya, baru kita ambil langkah lanjutnya,” kata Dave.

Juru Bicara Partai Demokrat sekaligus anggota tim jubir Rido, Herzaky Mahendra Putra, menanggapi bahwa munculnya baliho tersebut menunjukkan adanya kepanikan dari sejumlah pihak terkait meningkatnya elektabilitas Ridwan Kamil dan Suswono.

“Biasa, ini tim lawan ada yang sudah panik, kalah jauh survei dan pas debat kemarin bingung menghadapi Bang RK dan Mas Sus yang sangat baik saat bahas program-program terbaik buat warga Jakarta,” ujar Herzaky saat dihubungi Kompas.com di hari yang sama.

Tim Rido menyerukan agar pendukung dan relawan Ridwan Kamil serta Suswono tidak terprovokasi oleh baliho-baliho tersebut.

Jubir Rido lainnya, Musthofa Faruq, berharap agar para relawan tetap menjunjung asas fairness selama masa kampanye Pilkada Jakarta.

“Kami mengimbau kepada relawan, pendukung agar tidak terpancing dengan materi-materi kampanye yang provokatif,” ujarnya melalui keterangan resmi pada Selasa (29/10/2024).

Musthofa juga mengajak masyarakat untuk berkontribusi dalam menyukseskan Pilkada Jakarta agar berlangsung aman, lancar, damai, dan kondusif.

Dia menekankan bahwa tim Rido akan selalu menjalankan kampanye dengan menjunjung tinggi prinsip fairness.

“Kami memastikan semua materi kampanye kami akan selalu memperhatikan keragaman, identitas, dan aspirasi warga Jakarta. Tim Ridwan Kamil dan Suswono menjunjung tinggi prinsip fairness, baik dalam olahraga maupun dalam politik,” jelas Musthofa.

Sebuah video yang diunggah melalui akun Instagram @bobotoh_rudet pada Senin (28/10/2024) memperlihatkan satu baliho dengan foto Ridwan Kamil mengenakan jersey biru Persib dan ikat kepala khas Sunda berwarna biru, dengan tulisan “Ayo Persija Juara.”

Kata “Persija” dicetak dalam warna oranye khas klub sepakbola Jakarta, sementara di latar belakang tampak Jakarta International Stadium (JIS) dan slogan ‘Jakarta Baru Jakarta Maju’ di pojok kiri atas.

Sumber