Banjir di Perumahan Taman Mangu Indah Tangsel Mulai Surut
TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Banjir yang menggenangi perumahan Taman Mangu Indah, Jurangmangu Barat, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), mulai berangsur-angsur surut pada Rabu (6/11/2024).
Pengamatan Kompas.com di lokasi sekitar pukul 11.00 WIB, ketinggian air yang menggenangi perumahan ini kini tinggal sekitar 10 sentimeter.
Pada Selasa (5/11/2024) malam, genangan air di perumahan Taman Mangu Indah mencapai 50 sentimeter.
Warga yang terdampak banjir juga terlihat mulai membersihkan rumah mereka dari sampah dan lumpur yang terbawa air.
Mereka juga menjemur barang-barang, seperti bantal dan kasur yang sempat terendam banjir.
Salah satunya adalah Nina (54). Saat didatangi, dia sedang membersihkan teras rumahnya yang penuh dengan lumpur.
Beberapa barang dan sampah juga tampak berserakan. Hal itu karena posisi rumahnya tepat di seberang kali Perumahan Taman Mangu Indah.
Nina mengatakan, ini adalah kedua kalinya banjir di merendam Perumahan Taman Mangu Indah dalam seminggu terakhir. Sebelumnya, banjir sempat terjadi pada Sabtu (2/11/2024) dan baru surut di Minggu sorenya.
"Kemarin hari Sabtu juga banjir terus selang empat hari banjir lagi," kata Nina saat ditemui di lokasi.
Menurut Nina, banjir di area perumahan itu disebabkan karena proyek pengerjaan tanggul.
Selain Nina, warga lainnya yang terdampak banjir, yaitu Nani (65). Dia juga menyebut hal yang sama, yakni perbaikan tanggul jadi penyebab Perumahan Taman Mangu Indah terendam banjir.
Nani mengatakan, perbaikan tanggul itu sudah dilakukan sejak empat bulan lalu, tepatnya Juli 2024. Namun hingga sekarang tanggul itu belum juga tuntas.
"Mulai proyeknya sejak bulan awal Juli tapi belum selesai. Saya sedikit terganggu karena sudah mulai masuk musim hujan ditakutkan tambah parah," kata Nani saat hendak pergi ke berbelanja ke Pasar Ceger yang tepat di seberang Perumahan Taman Mangu Indah.
Saat ini, tanggul yang sedang diperbaiki itu sudah diantisipasi dengan tumpukan karung pasir agar air tak lagi meluap ke permukiman warga.
Danton Satgas BPBD Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Dian Wiriyawan mengatakan ada 280 karung pasir yang dipasang untuk mengantisipasi tanggul tersebut.
Selain itu, mobil penyedot air juga sudah didatangkan dan berjaga di lokasi banjir.
"Kurang lebih ada 280 karung pasir dikirimkan dari Dinas SDA untuk antisipasi awal dan mobil penyedot air," ujar Dian.