Banjir Rendam Lhokseumawe: 230 Jiwa Mengungsi dan Sawah Terendam
LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Sebanyak 70 kepala keluarga, yang terdiri dari 230 jiwa, terpaksa mengungsi akibat banjir yang melanda Desa Asan Kareung, Kecamatan Blang Mangat, Kota Lhokseumawe, Aceh, Senin (16/12/2024).
Banjir tersebut merupakan kiriman dari Kabupaten Aceh Utara. Penyempitan alur pembuangan menyebabkan air merendam pemukiman warga yang seharusnya mengalir ke laut.
Ketinggian air mencapai sekitar 80 sentimeter.
Darius mengungkapkan, banjir tidak hanya merendam pemukiman, tetapi juga belasan hektar sawah yang baru ditanam padi.
“Sebagian besar tanaman padi rusak total,” beber dia.
Sebagai respons terhadap bencana ini, bantuan masa panik berupa bahan makanan seperti beras, minyak goreng, dan mi instan telah disalurkan kepada korban yang terdampak banjir.
“Tim juga masih siaga di lokasi untuk melihat apakah banjir semakin meluas atau tidak. Jika meluas, maka akan segera digelar tenda pengungsian,” tutur dia.
Darius berharap, banjir segera surut sehingga warga dapat kembali beraktivitas.
“Sementara warga tak bisa memasak di rumah. Namun, hingga saat ini, belum ada pengungsian,” pungkasnya.