Banjir Rob Kembali Landa Kawasan Muara Angke, Sampah Plastik Mengambang Sepanjang Jalan
JAKARTA, KOMPAS.com - Kawasan Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, kembali dilanda banjir rob selama dua hari berturut-turut.
Berdasarkan pengamatan Kompas.com pada Sabtu (14/12/2024) pukul 11.26 WIB, banjir menggenangi sepanjang Jalan Dermaga Ujung, yang merupakan akses utama menuju Pelabuhan Kali Adem, tempat keberangkatan kapal menuju Pulau Seribu bagi para wisatawan.
Air mulai naik kembali sekitar pukul 06.00 WIB, namun hingga saat ini, genangan air di Jalan Dermaga Ujung belum juga surut.
Ketinggian air bervariasi di setiap titik jalan yang menurut warga genangan tertinggi mencapai 1,5 meter di ujung Jalan Dermaga Ujung II.
"Paling dalam, sumber airnya itu di ujung (Jalan Dermaga Ujung II), itu mencapai 1,5 meter," ungkap Faisal (27), seorang warga yang diwawancarai di lokasi.
Sementara itu, ketinggian air di Jalan Dermaga Ujung I mencapai 1 meter.
Air yang menggenang di lokasi ini mengeluarkan aroma tidak sedap, dengan warna kehijauan dan bercampur minyak.
Hal ini disebabkan oleh campuran air rob dan air selokan.
Selain itu, sampah plastik bekas makanan, pampers, styrofoam, hingga karpet juga terlihat mengambang di sepanjang jalan.
Meski kondisi tersebut tidak ideal, aktivitas warga tetap berlangsung.
Banyak warung di sepanjang Jalan Dermaga Ujung yang tetap buka meski kemasukan air rob.
Momen banjir rob ini juga dimanfaatkan oleh anak-anak setempat untuk menikmati hari libur mereka.
Mereka tampak berenang dengan gembira meski berada di tengah air yang keruh.