Baru Ada 1, Pemerintah Banyumas Tambah Dapur Umum untuk Makan Bergizi Gratis
BANYUMAS, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, berencana menambah dapur umum untuk mendukung program makan bergizi gratis.
Saat ini, hanya tersedia satu dapur umum yang menyuplai makanan untuk 2.740 siswa di tiga sekolah.
"Sementara baru satu, tapi nanti bertahap akan ditambah. Di Banyumas ada 27 kecamatan, nanti akan ditambah beberapa titik," ujar Iwanuddin, Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Banyumas, saat peluncuran program makan bergizi di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur Umum Brobahan, Purwokerto, pada Senin (6/1/2025).
Iwanuddin menjelaskan bahwa peluncuran program makan bergizi gratis ini merupakan tahap awal.
Selain menyasar siswa, program ini juga akan diperluas untuk mencakup elemen masyarakat lainnya, termasuk anak sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.
"Yang sudah ready sementara untuk anak sekolah," tambahnya.
Lebih lanjut, Iwanuddin menekankan bahwa program ini akan melibatkan potensi sumber daya lokal.
"Bahan baku dipastikan dari lokal, sore sudah ready. Pukul 01.00 WIB mulai bersih-bersih, pukul 04.00 WIB dimasak, setelah itu siap didistribusikan," ungkapnya.
Pihaknya juga berkomitmen untuk mengakomodasi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta warga lokal agar terlibat dalam program tersebut.
"Semua akan kami libatkan, termasuk masyarakat semua. Kami upayakan warga lokal ikut mendukung ini, kita tidak boleh mengabaikan warga sekitarnya," kata Iwanuddin.
Dapur umum tersebut mempekerjakan 50 orang, yang terdiri dari pimpinan, ahli gizi, petugas memasak, hingga petugas distribusi.
Program makan bergizi gratis di Kabupaten Banyumas resmi diluncurkan pada Senin (6/1/2025) dan pada tahap awal ini menyasar 2.740 siswa di SD Negeri 1 Kranji Purwokerto, TK Pamardi Siwi Purwokerto, dan SMK Negeri 2 Purwokerto.
