BCA Alokasikan Uang Tunai Rp41,2 Triliun untuk Antisipasi Libur Nataru
Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) alias BCA mengalokasikan uang tunai senilai Rp41,2 triliun menjelang momentum hari raya Natal 2024 dan tahun baru 2025 (Nataru).
EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F. Haryn menjelaskan bahwa penyediaan itu dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan transaksi nasabah sepanjang periode tersebut.
“Kami memproyeksikan ketersediaan uang tunai sebesar Rp41,2 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama periode Nataru,” katanya saat dihubungi Bisnis, Senin (9/12/2024).
Lebih lanjut, Hera memaparkan bahwa realisasi jumlah uang tunai itu mengalami peningkatan dibandingkan periode Nataru sebelumnya.
Bisnis mencatat, BCA menyediakan uang tunai senilai Rp41,1 triliun pada momentum Natal 2023 dan tahun baru 2024. Artinya, terdapat kenaikan alokasi sebesar 0,2% untuk periode kali ini.
“Kami berfokus senantiasa memastikan hadirnya platform perbankan transaksi yang aman dan andal, sekaligus menjadi solusi relevan bagi kebutuhan nasabah,” pungkasnya.
Terkait kinerja, BCA mencatatkan laba bersih Rp46,23 triliun pada Oktober 2024, dengan pertumbuhan sebesar 14,91% secara tahunan atau year on year (YoY) dari posisi Rp40,23 triliun.
Capaian laba ini terdorong pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) yang tumbuh 9,11% YoY hingga mencapai Rp63,66 triliun, dari sebelumnya Rp58,35 triliun.
Perseroan sebelumnya menyatakan akan terus menjajaki berbagai kesempatan untuk melakukan penyaluran kredit ke berbagai segmen, serta memperkuat platform perbankan secara berkelanjutan guna memperkokoh pendanaan.