BCA Raih 2 Penghargaan di OPEXCON 2024 Berkat Inovasi Berkelanjutan
Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) berhasil memperoleh 2 penghargaan bergengsi dari Indonesia Operational Excellence (OPEXCON) Award 2024. Penghargaan ini mengukuhkan komitmen perseroan yang senantiasa berinovasi untuk mendukung industri perbankan berkelanjutan dan memberikan layanan terbaik terhadap nasabah.
OPEXCON 2024 adalah ajang tahunan yang mendorong perusahaan-perusahaan di Indonesia dalam menghasilkan inovasi. Acara yang telah memasuki tahun ke-14 ini diikuti oleh 140 peserta yang telah menjalani rangkaian kegiatan, mulai dari sesi webinar, workshop, hingga tahap penjurian pada tanggal 7-11 Oktober 2024.
Ajang ini melibatkan dewan juri dari berbagai kalangan antara lain akademisi, pakar dari Kementerian Perindustrian, Universitas ternama, hingga firma konsultan internasional. Terdapat enam kriteria utama yang menjadi dasar penilaian oleh dewan juri yakni didasarkan pada pemilihan proyek, metodologi, analisa masalah, solusi, skala proyek, dan keterampilan presentasi.
Acara puncak OPEXCON Award 2024 dilaksanakan di Westin Hotel, Jakarta, Kamis (21/11). Secara rinci, BCA meraih Gold Achievement kategori Service atas inovasinya dalam Pengelolaan Limbah Kartu Debit dan Kredit dengan Konsep Celcius di BCA dan Silver Achievement kategori Service untuk Otomasi Evaluasi Akhir Program dengan ARVI (Artificial Intelligence and Visualization Tool).
SVP Operation Strategy and Development BCA Setiady menyatakan, "Inovasi berkelanjutan yang mengedepankan kebutuhan nasabah menjadi inti dari setiap langkah kami di BCA. Penghargaan dari OPEXCON ini merupakan wujud pengakuan atas upaya kami dalam menciptakan solusi yang tidak hanya efisien, tetapi juga berdampak positif bagi lingkungan dan ekonomi berkelanjutan. Melalui inovasi pengolahan limbah kartu dan pemanfaatan teknologi berbasis AI, kami terus berkomitmen untuk menghadirkan solusi terbaik bagi nasabah dan masyarakat luas.”
Melalui inovasi dengan Konsep Celcius, memungkinkan perseroan untuk mengubah limbah plastik dari kartu debit dan kredit kadaluarsa atau tertelan di mesin ATM, menjadi bahan campuran untuk pembuatan batu ampar atau paving block. Sejak Desember 2021 hingga September 2024, BCA telah berhasil mengolah lebih dari 30.000 kg limbah kartu kredit dan debit. Sementara itu, inovasi otomasi evaluasi akhir program dengan ARVI (Artificial Intelligence and Visualization Tool) mempermudah perseroan untuk melakukan analisis sebuah program training perusahaan secara cepat dan efisien. Teknologi ini juga memungkinkan perseroan untuk mendapatkan insight dari sebuah program training yang sedang dan telah dijalankan.
Inovasi perseroan dalam memecahkan berbagai tantangan dan menghadirkan solusi bagi nasabah juga telah mendapatkan berbagai pengakuan di kancah domestik maupun global. Salah satunya, peningkatan mesin EDC berbasis Android (APOS) melalui implementasi RIA (Robot Inject APOS), yang meraih penghargaan Top 3 Global Future Workforce di Qorus-Infosys Finacle Banking Innovation Award 2024 di Portugal, Oktober lalu.
Tak hanya itu, GestureCam, hasil karya tim Operational & System Support BCA, meraih juara 1 di AI Driven Bot Competition 2024. Teknologi berbasis AI ini menggunakan face and gesture recognition untuk mendeteksi bahasa isyarat melalui kamera, memudahkan penyandang disabilitas dalam berinteraksi dengan robot.
“Berbagai penghargaan yang telah BCA terima merupakan hasil dari komitmen BCA terhadap inovasi terus menjadi penggerak perusahaan dalam memberikan solusi terbaik bagi nasabah, sekaligus memperkuat peran perusahaan sebagai pelopor transformasi di industri perbankan,” tutup Setiady.