Berebut Pengaruh Jokowi dan Anies di Pilkada Jakarta
JAKARTA, KOMPAS.com - Dua pekan menjelang hari pencoblosan Pilkada Jakarta 2024, dua pasangan calon, Ridwan Kamil-Suswono dan Pramono Anung-Rano Karno, berebut pengaruh dari dua figur penting, Presiden ketujuh Republik Indonesia Joko Widodo dan mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan.
Pada Jumat (15/11/2024) pagi kemarin, Pramono-Rano mengunjungi kediaman Anies di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Kunjungan ini terungkap dari unggahan di media sosial ketiga tokoh tersebut.
“Pagi ini, menyongsong terbitnya matahari, ngobrol soal kota Jakarta dan masa depannya dengan Mas @pramonoanungw dan Bang @si.rano di rumah,” tulis Anies dalam captionnya di Instagram.
Dalam foto yang dibagikan Anies, para tokoh tampak tertawa lepas di meja makan. Dalam foto lainnya, Anies juga mengalungkan cukin ke leher Rano Karno.
Setelah pertemuan, Anies turut mengantar Pramono ke mobilnya. Dia juga terlihat berbincang serius dengan Pramono dari kaca mobil.
Tidak dijelaskan hasil pertemuan antara politisi tersebut, tetapi tentu saja muncul asumsi bahwa pertemuan itu menandakan arah dukungan Anies kepada pasangan yang diusung PDI-P itu.
Juru Bicara Anies, Sahrin Bahmid, tidak memungkiri bahwa pertemuan itu adalah bentuk dukungan moral dari Anies kepada Pramono-Rano.
Ya, tentunya menjadi bagian dari dukungan moral untuk membangun Jakarta yang maju dan warganya yang bahagia," kata Sahrin.
Seolah tak mau kalah, Ridwan Kamil pun mengeklaim telah mendapatkan dukungan untuk memenangkan Pilkada DKI Jakarta dari Presiden ke 7 RI Joko Widodo.
Pernyataan itu disampaikan Emil setelah viralnya video di media sosial yang memperlihatkan Jokowi mengucapkan,”Saya, Ridwan Kamil”.
“Saya kira terkonfirmasi ya. Dan, kalimat itu ya diartikan memang Pak Jokowi kan mendukung saya,” ujar Emil saat ditemui di Vihara Dharma Bakti, Jumat.
Secara terbuka, Emil berharap para pendukung Jokowi, bisa memberikan suara padanya saat pencoblosan 27 November nanti.
“Mudah-mudahan menguatkan para pencoblos yang juga mencintai Pak Jokowi untuk mengikuti arah apa yang tadi disampaikan Pak Jokowi, ujar dia.
Sebelumnya, Ridwan Kamil pun sudah sowan ke rumah Jokowi di Solo beberapa pekan lalu yang ditangkap publik sebagai upaya memohon dukungan.
Jokowi punya gigi, Anies menggigit
Gerilya yang dilakukan Ridwan Kamil-Suswono dan Pramono Anung-Rano Karno untuk memperoleh dukungan dari Jokowi dan Anies bukanlah hal yang aneh.
Sebab, berdasarkan survei Litbang Kompas yang berlangsung pada 20-25 Oktober 2024, Jokowi dan Anies merupakan figur yang menentukan keputusan pemilih untuk memilih kandidat.
Menurut survei, 46,6 persen responden menyatakan bakal memilih cagub-cawagub yang dipilih Jokowi.
Sementara itu, di bawahnya persis, sebesar 44,2 persen responden mengatakan bakal memilih cagub-cawagub yang didukung Anies.
Berdasarkan survei yang sama, responden pemilih Anies pun masih terbagi hampir rata ke Pramono-Rano dan Ridwan Kamil-Suswono.
Sebanyak 44,4 persen pemilih Anies lebih condong memilih Pramono-Rano, kemudian 39,7 persen yang lain merasa cocok dengan Ridwan Kamil-Suswono.
Adapun berdasarkan survei tersebut, Pramono-Rano memiliki tingkat elektoral 38,3 persen, disusul oleh Ridwan Kamil-Suswono dengan capaian 34,6 persen.
Lalu, Dharma Pongrekun-Kun Wardana berada di posisi ketiga dengan elektabilitas 3,3 persen.
Dalam survei itu sebanyak 23,8 persen responden belum menjawab atau memutuskan.
Sementara margin of error lebih kurang di angka 3,46 persen.