Biskita Trans Pakuan Berhenti Sementara, 4 Bus DPRD Kota Bogor Bakal Layani Warga
BOGOR, KOMPAS.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor akan mengoperasikan empat unit bus operasional milik DPRD untuk membantu mobilitas masyarakat selama layanan BisKita Trans Pakuan dihentikan, mulai 1 Januari 2025 hingga 30 hari ke depan.
Ketua DPRD Kota Bogor, Adityawarman Adil menyatakan, pihaknya segera berkoordinasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor untuk merealisasikan rencana tersebut.
"Kami dari pimpinan sepakat bahwa pelayanan dasar kepada masyarakat harus terus berjalan. Kami merasa bertanggung jawab dan solusi yang sementara adalah penggunaan bus operasional dewan," ujar Adityawarman kepada Kompas.com, Jumat (3/1/2025).
Empat unit bus tersebut ditargetkan mulai beroperasi Senin, 6 Januari 2025, bertepatan dengan dimulainya kegiatan belajar mengajar (KBM) anak sekolah di Kota Bogor.
"Minggu depan sekolah sudah masuk, pengguna BisKita juga kebanyakan anak-anak sekolah. Sehingga kami berharap bus dewan bisa langsung beroperasi minggu depan," kata dia.
Sementara itu, Pemkot Bogor melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor berencana menyiagakan kendaraan dinas di sejumlah shelter Biskita Trans Pakuan untuk membantu mobilitas warga.
"Pelayanan dengan kendaraan dinas memungkinkan, nanti kepala-kepala dinas bisa menempatkan kendaraan dinasnya di shelter-shelter untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Namun, ini perlu dibahas secara teknis dan operasional," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota Bogor, Marse Hendra Saputra saat ditemui Kompas.com, Kamis (2/1/2025).
Dishub juga bakal mengoperasikan tiga unit bus sekolah untuk para pelajar selama layanan BisKita Trans Pakuan berhenti sementara.
"Kita punya tiga unit bus sekolah tapi harus dibahas juga rutenya, arahnya, kemudian kita harus menyampaikan informasi juga ke sekolah-sekolah. Karena jam sekolah berbeda-beda,” kata Marse.
Diberitakan sebelumnya, operasional Biskita Trans Pakuan Bogor dihentikan sementara mulai Rabu (1/1/2025) hingga 30 hari ke depan.
Penghentian sementara layanan BisKita Trans Pakuan berlaku untuk empat koridor yakni
BisKita Trans Pakuan dihentikan sementara dalam rangka evaluasi setelah tiga tahun beroperasi sejak November 2021.
"Pemberhentian sementara dilakukan mulai 1 Januari 2025 hingga maksimal 30 hari kerja," jelas Marse dalam keterangannya, Rabu.
