Blora Siapkan Anggaran Rp 28 Miliar untuk Makan Bergizi Gratis
BLORA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Blora telah menyiapkan anggaran untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dialokasikan dalam anggaran belanja tidak terduga (BTT).
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Pendapatan, Pengelolaan, Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Blora, Susi Widyorini, mengungkapkan bahwa total anggaran BTT mencapai Rp 28 miliar.
Namun, pihaknya masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari pemerintah pusat terkait alokasi anggaran untuk program MBG.
Hingga kini, program pendistribusian makan bergizi gratis (MBG) di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, yang sebelumnya dijadwalkan pada Senin (6/1/2025) masih ditunda.
"BTT totalnya ada Rp 28 miliar. Makan bergizi nanti kan kita mengikuti juknis. Karena petunjuk teknisnya belum ada dan kami masih menunggu karena untuk penganggaran dan sebagainya," ucap Susi saat ditemui wartawan di Gedung DPRD Blora, Jawa Tengah, Kamis (9/1/2025).
Susi menjelaskan bahwa dalam rapat terakhir, nilai anggaran yang akan digunakan untuk program MBG belum ditentukan.
"Belum ditentukan, porsi berapa belum tahu, bentuknya seperti apa juga kita belum ada. Intinya kita siapkan ada di BTT, berapa yang mau dipakai, dari BTT kan bisa untuk macam-macam untuk bencana daerah dan sebagainya, salah satunya untuk makan bergizi. Tapi nanti alokasinya ada berapa pasti ada pembahasan lagi," terangnya.
Program pendistribusian Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Blora rencananya akan dilaksanakan pada Senin (13/1/2025), dengan catatan bahwa pelaksanaan program tersebut akan tergantung pada persetujuan dari Badan Gizi Nasional (BGN).
"Masih tetap menunggu arahan dari pusat," ucap Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kabupaten Blora, Artika Diannita, saat ditemui wartawan di Markas Kodim 0721/Blora, Jawa Tengah, Selasa (7/1/2025).
Dapur umum untuk program ini akan berlokasi di sebelah barat Lapangan Kridosono, tepatnya di Kelurahan Tempelan, Kecamatan Blora.
