Bocah SMP di Dompu Tewas Dilempar Batu OTK
DOMPU, KOMPAS.com - R, seorang bocah Kelas 1 Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), tewas akibat terkena lemparan batu orang tak dikenal (OTK), Kamis (14/11/2024).
Peristiwa itu terjadi di jalan raya Kelurahan Simpasai, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu sekitar pukul 22.40 WITA.
Pelaku merupakan orang tak dikenal yang saat ini masih dalam upaya pencarian oleh aparat kepolisian.
"Iya, ada korban pelemparan batu yang kami tangani. Pasien masuk IGD sekitar pukul 23.50 WITA," kata Humas RSUD Dompu, Muhammad Iradat, saat dikonfirmasi, Jumat (15/11/2024).
Iradat mengungkapkan, korban tiba di rumah sakit dalam kondisi bersimbah darah dengan luka menganga di kepala bagian belakang.
Saat dilakukan pemeriksaan medis, tidak ditemukan vital sign atau tanda-tanda kehidupan pada korban.
"Tengkorak kepala bagian belakang retak dan luka terbuka sekitar 6 sampai 7 sentimeter," ujarnya.
Setelah dinyatakan meninggal dunia akibat pendarahan hebat yang dialami pada bagian otak, korban kemudian dibawa pulang ke rumah duka di Kelurahan Potu.
"Almarhum merupakan anak karyawan RSUD Dompu. Kami berbelasungkawa dan turut berdukacita," kata Iradat.
Kasi Humas Polres Dompu, Ipda Zuharis, yang dikonfirmasi membenarkan adanya kasus pelemparan menggunakan batu yang mengakibatkan korban meninggal.
Namun demikian, pihaknya belum bisa menjelaskan terkait kronologi dan terduga pelaku dalam kasus tersebut.
"Tunggu laporan lengkapnya dulu," tandasnya.