Cabup Pemenang Pilkada Ajak Rival Bersama-sama Bangun Jayapura
JAYAPURA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jayapura, Papua, telah menetapkan pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati nomor urut 2 Yunus Wonda-Haris Yocku sebagai peraih suara terbanyak pada Pilkada Kabupaten Jayapura 2024.
Yunus-Haris memperoleh 22.386 suara. Sedangkan paslon nomor urut 1 Ted Yones Mokay-Supardi, memperoleh 11.100 suara dan paslon nomor urut 3 Jan Jap Ormuseray-Asrin R Tasak mendapatkan 21.202 suara. Kemudian, paslon nomor urut 4 Yohanes Manangsang-Daniel Mebri meraih 8.496 suara dan paslon nomor urut 5 Alpius Toam-Giri Wijayantoro memperoleh 15.757 suara.
Dengan perolehan suara ini, maka Yunus-Haris memperoleh suara terbanyak dan mengungguli paslon lainnya.
Yunus Wonda mengatakan, pilkada di Kabupaten Jayapura sudah selesai. Oleh karena itu, ia mengajak empat calon bupati dan wakil bupati lainnya, sebagai tokoh-tokoh masyarakat, untuk bersama-sama membangun Kabupaten Jayapura ke depan.
“Pertandingan sudah selesai. Mari kita bersatu, tinggalkan ego, pemahaman yang berbeda, tinggalkan perbedaan-perbedaan pandangan, untuk bersatu membangun Kabupaten Jayapura,” katanya kepada Kompas.com, Senin (16/12/2024).
Mantan ketua DPR Provinsi Papua ini menyampaikan, perbedaan dalam pilkada merupakan sesuatu yang selalu terjadi. Namun, untuk kepentingan daerah dan masyarakat, harus bersama-sama dan bersatu untuk membangun daerah ini ke depan.
“Saya terbuka untuk siapa pun semua. Karena kepercayaan yang diberikan kepada saya dan Pak Haris berasal dari dukungan semua masyarakat yang mendiami Kabupaten Jayapura,” ungkap Yunus.
Dengan misi Kasih Menyatukan Perbedaan, Yunus berkomitmen untuk menjaga dan merawat persatuan dan kesatuan di Kabupaten Jayapura.
Dia menambahkan, jika sampai saat ini ada isu-isu mengenai suku, ras, antargolongan di kalangan masyarakat, sebenarnya merupakan provokasi yang tidak benar dan harus dihilangkan.
“Saya bukan pemimpin seperti sukuisme. Kami akan menjadi pemimpin untuk semua suku bangsa, ras, agama dan kebinekaan kita, yakni bhineka tunggal ika akan menjadi landasan kita dalam bernegara,” kata Yunus.
Plt ketua DPD Partai Demokrat Papua ini mengajak semua tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh perempuan dan semua tokoh masyarakat, untuk bersama-sama memberikan dukungan kepada dirinya untuk membangun Kabupaten Jayapura ke depan lebih baik.
Terkait dengan adanya gugatan ke Mahkamah Konstitusi, kata Yunus, merupakan sebuah hak dari masing-masing paslon, sehingga pihaknya tetap menghargainya.
“Dengan kondisi itu, tidak membuat kita harus berpecah, tetapi ini bagian dari demokrasi yang harus kita junjung,” ujar Yunus.
“Mari kita membangun kabupaten atau daerah ini secara bersama-sama. Utamanya, kita membangun kabupaten ini dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tutupnya.
Sebelumnya, pada Senin (9/12/2024), KPU Kabupaten Jayapura telah menetapkan Yunus-Haris sebagai peraih suara terbanyak pada Pilkada Kabupaten Jayapura.
Ketua KPU Kabupaten Jayapura, Efra J Tunya mengumumkan peringat paslon berdasarkan hasil pleno terbuka rekapitulasi suara tingkat Kabupaten Jayapura.
"Berdasarkan peringkat, suara terbanyak ada pada paslon nomor urut 2, kemudian urutan kedua adalah paslon nomor urut 3 dan ketiga adalah paslon nomor urut 5, keempat paslon nomor urut 1 dan yang kelima paslon nomor urut 4," ujarnya.