Dapat Makan Bergizi Gratis, Siswa di Madiun: Rasanya Enak, Kami Makan Tanpa Sisa
MADIUN, KOMPAS.com - Ratusan siswa SDN 02 Nambangan Lor, Kota Madiun, Jawa Timur tampak senang saat mobil boks yang dikemudikan petugas berkostum koki tiba di halaman sekolah, Senin (6/1/2025).
Para siswa langsung mengambil sikap duduk rapi di masing-masing kursi menghadap bangku.
Tak lama kemudian, dua petugas berkostum koki pun turun dari mobil yang membawa tumpukan loyang aluminium berisi menu makan bergizi gratis.
Keduanya menurunkan tumpukan loyang berbahan aluminium yang diikat lima-lima menggunakan tali pada salah satu meja yang sudah disiapkan pihak sekolah.
Mengetahui tumpukan loyang berisi makan siang bergizi gratis, para siswa tampak riuh menyambutnya.
Satu per satu sabar menanti bagiannya yang diberikan oleh petugas dibantu guru sekolah.
Setelah satu kelas mendapatkan bagian semuanya, masing-masing siswa berdoa kemudian langsung membuka tempat makan yang berada di atas meja.
Satu tempat makan terdiri dari lima tempat kecil berisi nasi, sayur buncis mix wortel, lauk berupa ayam kecap dan tempe goreng, serta sepotong buah semangka.
Beberapa siswa yang ditemui usai menyantap siang makan bergizi gratis mengaku senang lantaran menunya enak.
“Kami sangat senang karena menunya rasanya enak dan bermanfaat bagi siswa. Kami juga kenyang banget,” ujar Almira, siswa kelas 6 SDN 02 Nambangan Lor Kota Madiun.
Soal menu yang disajikan, Almira mengaku senang karena sesuai dengan harapan anak-anak sekolah.
Hari ini menu yang disajikan berupa nasi, sayur buncis dicampur wortel, tempe goreng, dan semangka.
“Kami semua makan habis tanpa sisa. Semuanya bersih,” tutur Almira.
Hadirnya program makan siang bergizi gratis menjadikan orangtuanya tidak perlu repot lagi membawakan bekal makan ke sekolah.
Untuk itu, Almira berharap program itu terus berlanjut ke depannya.
Senada dengan Almira, Mandala juga terkesan dengan menu perdana makan bergizi gratis program Presiden Prabowo Subianto.
“Wah, tadi enak banget (menu makan bergizi gratis),” kata Mandala.
Sementara itu, Kepala SDN 02 Nambangan Lor Kota Madiun, Surati mengaku bersyukur program makan bergizi gratis dapat diterima semua 125 siswanya.
Padahal, sebelumnya ada satu siswa yang agak susah untuk diajak makan nasi.
“Sebelumnya ada satu anak yang sulit sekali kalau makan nasi. Lewat program ini, anak itu tidak rewel lagi dan mau makan nasi,” kata Surati.
Surati mengatakan, program makan bergizi gratis membantu orangtua dan sekolah.
Selain itu, program tersebut dapat memberikan tambahan asupan gizi bagi seluruh anak-anak sekolah.
Untuk itu, Surati berharap program makan bergizi gratis dapat terus berjalan lantaran bermanfaat bagi dunia pendidikan.
“Kami berharap program makan bergizi gratis berlanjut dan tidak hanya hari ini saja. Mudah-mudahan program ini berhasil dan bermanfaat untuk kami semua,” kata Surati.