Debat Pilkada Buton Selatan, Empat Paslon Soroti Pembangunan Listrik, UMKM, dan Tata Kelola Kota
BUTON SELATAN, KOMPAS.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Buton Selatan menggelar debat calon Bupati dan Wakil Bupati di Gedung Sipanjonga, Desa Lapandewa Jaya, Kecamatan Lapandewa, Kabupaten Buton Selatan, Sulawesi Tenggara, Senin (18/11/2024).
Debat ini diikuti oleh empat pasangan calon (paslon), yakni nomor urut 01 Samirudin-La Muhadi, nomor urut 02 Muhamad Adios-La Ode Risawal, nomor urut 03 Aliadin-La Ode Rusyamin, dan nomor urut 04 Hardodi-Amiruddin.
Dalam debat tersebut, keempat paslon banyak membahas isu-isu penting seperti pemberian modal kepada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), serta pengadaan listrik dan air bersih di pulau-pulau terluar.
Paslon nomor urut 03, Aliadin misalnya, menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur perikanan untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan.
Sementara itu, paslon nomor urut 01, Samirudin, mengungkapkan keprihatinan mengenai lampu penerangan yang belum menyala 24 jam di beberapa pulau.
“Listrik di Pulau Kadatua, Pulau Siompu, Siompu Barat, dan Pulau Batu Atas, bagaimana caranya supaya bisa menyala 24 jam? Ada dana hibah, jadi kami akan mengadakan mesin listrik,” ujar Samirudin.
Ia menambahkan, jika ekonomi, UMKM, dan kualitas pendidikan di daerah kepulauan bisa dibangun, maka listrik harus tersedia 24 jam.
Lalu paslon nomor urut 02, Muhamad Adios, juga menyoroti masalah listrik.
“Sampai saat ini belum ada kenyataan mengenai listrik, tetapi jika diberi kesempatan (menjadi Bupati), kami akan menyalakan lampu dengan menggunakan kabel bawah laut dari Batauga menuju Pulau Siompu dan Kadatua," kata dia.
Ia menjelaskan bahwa panjang kabel laut antara Siompu dan Kadatua hanya sekitar 130-140 meter.
Paslon nomor urut 04, Hardodi, menyampaikan rencananya untuk menata ibu kota Buton Selatan, Batuaga.
Ia berkomitmen untuk memperbaiki infrastruktur, mulai dari jalanan hingga jalan tani.
“Kami punya cita-cita besar untuk bagaimana strategi ke depan bisa dilakukan pelebaran kota dan jalan tersebut harus luas. Kami juga berencana membangun universitas dan mal di Buton Selatan,” ungkap Hardodi.
Debat kandidat yang bertemakan "Penguatan Tata Kelola Pemerintahan untuk Mewujudkan Kabupaten Buton Selatan yang Produktif dan Berkelanjutan" berlangsung aman dan tertib.
Sementara itu, Ketua KPU Buton Selatan, Hastun, mengatakan, pelaksaan debat telah selesai, dan empat paslon sudah menyampaikan visi dan misi dan menjawab pertanyaan dari panelis.
“Kita berharap visi dan misi dari programnya bisa dimaknai dan didengar masyarakat pemilih sehingga masyarakat dapat memilih secara objektif siapa yang dapat dilih pada suatu hari nanti,” kata Hastun.