Debat Pilkada Jateng, Luthfi Kembali Promosi Kartu Zilenial untuk Kopi dan Internet Gratis
SEMARANG, KOMPAS.com - Pasangan calon nomor urut 2, Ahmad Luthfi-Taj Yasin kembali mengungkap programnya untuk menyediakan Kartu Zilenial yang memungkinkan anak muda mendapat kopi dan internet gratis.
Layanan Kartu Zilenial ini dijanjikan dapat diakses di setiap kecamatan di Jawa Tengah.
Sejalan dengan itu, pasangan ini juga berencana mendirikan rumah kreatif di seluruh kecamatan untuk mendorong potensi ekonomi kreatif lokal.
Janji tersebut disampaikan dalam ajang Debat Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) kedua yang diselenggarakan oleh KPU Jawa Tengah di Majapahit Convention (MAC) Semarang, Minggu (10/11/2024) mulai pukul 19.00 WIB.
Menurut Luthfi, ekonomi kreatif harus didorong dari desa dengan memberikan ruang dan peluang kepada generasi muda untuk berkarya dan berinovasi.
"Anak muda saja jamin, saya berikan Kartu Zilenial. Kartu ini dimanfaatkan untuk memberi kesempatan anak muda kita untuk kreatif, dengan kartu ini rekan-rekan zilenial bisa melakukan kursus," ujar Luthfi.
Dia menyoroti pentingnya perhatian kepada generasi Z, mengingat jumlah penduduk muda di Jawa Tengah mencapai 52,7 persen dari total populasi.
Selain kursus keterampilan, Luthfi juga akan memberi fasilitas akses pada kegiatan kreatif dan pembinaan dari dinas terkait, termasuk fasilitas berupa kopi dan internet gratis di tingkat kecamatan.
"Kemudian melakukan kegiatan yang didampingi kepala dinas, sehingga bonusnya bisa ngopi gratis dan internet gratis. Di seluruh kecamatan, akan kita tempatkan rumah kreatif," ungkap dia.
Luthfi berharap, inisiatif ini dapat mendorong ekonomi kreatif yang dihasilkan oleh generasi muda dan menciptakan lapangan kerja baru di Jawa Tengah.
"Dengan demikian, apabila anak-anak muda di desa kita sudah kreatif, maka secara tidak langsung mereka bisa menghidupkan dan menciptakan lapangan kerja bagi orang lain," imbuh dia.
Debat kedua Pilkada Jateng kali ini mengangkat tema membangun infrastruktur dan ketahanan pangan Jawa Tengah dalam menghadapi perubahan iklim serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat.