Dharma Pongrekun dan Kun Wardana Ternyata Dipertemukan Karena Nyamuk Wolbachia

Dharma Pongrekun dan Kun Wardana Ternyata Dipertemukan Karena Nyamuk Wolbachia

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur Jakarta nomor urut 2 Kun Wardana menceritakan awal pertemuannya dengan Dharma Pongrekun. Rupanya, keduanya bertemu karena persoalan nyamuk.

Kun baru bertemu Dharma pada November 2023 dalam sebuah organisasi bernama Gesuri (Gerakan Sehat Untuk Rakyat Indonesia).

"Kami diperkenalkan melalui organisasi namanya Gesuri. Waktu itu ada isu penyebaran nyamuk Wolbachia," ucap Kun Wardana di Gaspol Kompas.com yang tayang di YouTube, Rabu (6/11/2024).

Saat itu, Dharma dan Kun mempelajari dampak penyebaran Wolbachia kepada lingkungan, manusia, bahkan sampai ke ketahanan bangsa. 

Nyamuk Wolbachia diketahui menjadi salah satu upaya pemerintah dalam mengatasi nyamuk penyebab demam berdarah.

Karena Wolbachia merupakan bakteri simbiotik yang ada secara alami pada serangga.

Bakteri Wolbachia yang sudah dimasukkan ke dalam nyamuk dapat mengurangi penularan berbagai penyakit seperti demam berdarah.

Kun melihat, beberapa negara yang telah jadi arena penyebaran nyamuk Wolbachia menjadi bencana karena mengganggu wisatawan bahkan penduduk setempat.

Pada saat itu, nyamuk Wolbachia sebanyak 200 juta akan disebar di Bali. Hal tersebut yang disoroti oleh Dharma dan Kun.

"Jendela Indonesia kan Bali, kita lihat wisatawan banyak tahu dari Bali, mereka melakukan meditasi tapi ada nyamuk ini gimana? Apakah berdampak kepada wisatawan sudah diperhatikan? Itu yang dikritisi," ucap dia. 

Sejak saat itu, komunikasi keduanya bertahan hingga akhirnya sepakat untuk maju di dalam kompetisi Pilkada DKI Jakarat 2024. 

Diketahui sebelumnya, Pilkada Jakarta diikuti oleh tiga pasangan calon, yaitu pasangan calon nomor urut 01, Ridwan Kamil-Suswono yang didukung Partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PKB, Gelora, PBB, Perindo, PAN, PPP, dan Garuda.

Kemudian pasangan calon nomor urut 02, Dharma Pongrekun-Kun Wardana yang maju lewat jalur independen.

Sedangkan pasangan calon nomor urut 03, Pramono Anung-Rano Karno yang didukung oleh PDI-P dan Partai Hanura.

Sumber