Dukung Kelancaran Pilkada, Polda Metro Serukan Persatuan dalam Perbedaan

Dukung Kelancaran Pilkada, Polda Metro Serukan Persatuan dalam Perbedaan

Polda Metro Jaya mengajak masyarakat untuk ikut menjaga keamanan dan ketertiban. Polda Metro Jaya juga terus menyerukan pentingnya menjaga persatuan.

Hal itu disampaikan Kasubdit Bintibsos AKBP Sujanto dalam kegiatan Subuh Keliling yang dilakukan di Masjid Al Falah, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan (Jaksel).

"Salam silaturahmi dan apresiasi dari pimpinan Polda atas dukungan kepada Polri, wilayah hukum Polda Metro Jaya secara aman walaupun masih ada pelanggaran dan kejahatan sebagai bagian dinamika kamtibmas," kata AKBP Sujanto, Jumat (1/11/2024).

Dia mengajak masyarakat untuk bijaksana menghadapi perbedaan suku, ras, antargolongan (SARA). Dia mengajak seluruh pihak untuk sama-sama menjaga keamanan dan ketertiban menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024.

"Mari bijak dalam menghadapi perbedaan SARA termasuk beda sekolah dan pilihan politik jangan berantem, kita saudara," ucapnya.

"Islam mengajarkan ukhuwah islamiyah, basyariyah, wathaniyah dan insaniyah. Kita saudara walaupun beda, setidaknya saudara sesama manusia," tambah dia.

Dia juga mengimbau agar media sosial (medsos) digunakan secara bijaksana. Sujanto mengatakan ada informasi bohong (hoax) di medsos sehingga harus bijaksana dalam menerima informasi.

Dia mengingatkan menjaga persatuan penting agar masyarakat Indonesia tidak terpecah. Selain itu, dia mengingatkan masyarakat untuk menghindari penyebaran ujaran kebencian demi terjaganya persatuan.

"Bijak bermedsos, hindari hoaks atau fitnah, hate speech atau ujaran kebencian, di era jarimu harimaumu. Keamanan milik kita, jaga jangan pergi, belajar dari negara yang lain yang hancur karena tidak bijak dalam berbeda," tambahnya.

Dalam kegiatan ini, Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) H Hulaemi juga sempat menyampaikan soal kondisi keamanan di lingkungan Kelurahan Mampang. Dia mengatakan masih terjadi insiden kebakaran, pencurian kendaraan bermotor, hingga tawuran.

H Hulaemi juga menyampaikan kondisi ekonomi di masyarakat belum sepenuhnya pulih pasca pandemi Corona. Dalam kegiatan ini juga dilakukan doa bersama hingga penyerahan Al-Qur’an.

Sumber