Edy Rahmayadi Mengaku Tak Ingat soal Aspal Jalan Rumdis Rp 2 Miliar

Edy Rahmayadi Mengaku Tak Ingat soal Aspal Jalan Rumdis Rp 2 Miliar

MEDAN, KOMPAS.com – Calon gubernur Sumatera Utara nomor urut 1, Bobby Nasution, menyinggung soal pengaspalan jalan rumah dinas gubernur Sumut senilai Rp 2 miliar kepada calon gubernur nomor urut 2, Edy Rahmayadi, saat debat di Hotel Santika Dyandra, Kota Medan.

Edy menanggapi masalah pengaspalan jalan Rp 2 miliar itu saat menggelar konferensi pers setelah debat di Hotel Santika pada Rabu (6/11/2024). Menurutnya, hal tersebut bukan urusan gubernur.

“Saya tidak ingat soal 2 M itu. Karena itu bukan urusan gubernur. Urusan gubernur bukan soal 2 M atau 1 M,” kata Edy.

Mantan Gubernur Sumut ini menilai, menjadi gubernur seharusnya berbicara soal kebijakan, bukan masalah pribadi.

“Gubernur itu bicara kebijakan untuk 33 kabupaten dan kota, bukan urusan pribadi yang bukan pekerjaan gubernur,” tegas Edy.

Bobby sebelumnya menyinggung pengaspalan jalan rumah dinas itu dalam debat yang membahas minimnya moda transportasi yang menghubungkan antar daerah, khususnya daerah terpencil.

Bobby mulai menyindir Edy saat membahas pengadaan moda transportasi, dengan mengatakan bahwa jika moda transportasi diberikan, dalam dua bulan, moda tersebut akan rusak.

“Saya yakin, kalau sekarang dikasih moda transportasinya, dua bulan sudah hancur karena jalannya juga hancur,” ujar Bobby.

Menurut Bobby, infrastruktur harus menjadi prioritas utama ke depan. Dia juga menanggapi pernyataan Edy yang mengatakan jalan desa bukan kewenangan gubernur.

“Kalau tadi dibilang jalan desa urusan kepala desa, jalan rusak yang lain urusan pemerintah pusat, emang gubernur mau ngapain? Hanya benerin, mohon izin Pak Edy, saya baca di media Bapak cuma benerin halaman rumah dinas gubernur Rp 2 miliar,” ujar Bobby.

“Jangan cuma jalan rumah dinas yang diaspal Rp 2 miliar, sementara jalan lainnya nggak diurus,” tambahnya.

Sumber