Eks Kompolnas Apresiasi Dirtipid PPA-PPO Polri Adakan Diskusi Usai 3 Bulan Dibentuk
Direktorat Tindak Pidana Pelindungan Perempuan dan Anak dan Pemberantasan Perdagangan Orang (Dittipid PPA-PPO) Bareskrim Polri menggelar diskusi terkait kekerasan terhadap perempuan dan anak. Langkah ini mendapat apresiasi dari mantan komisioner Kompolnas Poengky Indarti.
Poengky turut hadir sebagai narasumber dalam diskusi yang dilaksanakan di gedung Bareskrim Polri, Jumat (13/12/2024). Poengky berharap Dittipid PPA-PPO Bareskrim Polri dapat secara rutin melakukan kegiatan ini.
"Ini alhamdulillah pada saat awal-awal terbentuknya, jadi bulan Oktober terbentuk sekarang sudah langsung beraudiensi dengan masyarakat, ini luar biasa. Kami harapkan dengan adanya acara ini mungkin akan bisa berlangsung dan harapkan 3 bulan ke depan akan ada lagi secara berkala dan juga mungkin bisa bergantian gitu ya," ujar Poengky dalam acara diskusi di auditorium gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat (13/12/2024).
Dia menjelaskan saat masih menjadi komisioner Kompolnas, dirinya melakukan kunjungan ke jajaran Polda hingga ke tingkat Polres. Dia menyebut saat itu menerima banyak masukan dari masyarakat agar unit PPA bisa ditingkatkan.
Dia mengungkap keinginan masyarakat ini wajar lantaran banyaknya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang kerap terjadi tapi tak sebanding dengan jumlah unit PPA yang ada ditingkatkan Polda maupun Polres.
"Kalau saya lihat dari datanya, semester pertama 2024, ini ada 139.907.921 jiwa. Jadi dari total jumlah penduduk kita 282.477.584. Jadi banyak banget dan juga kasus-kasus kekerasan yang dihadapi oleh perempuan," jelas Poengky.
"Nah karena itu dorongan masyarakat agar unit ini berubah menjadi direktorat, itu sangat disambut hangat oleh masyarakat dan harapannya sangat tinggi. Kemudian beruntung Polri mendapat dukungan dari Kementerian Lembaga, ada dari Kompolnas, ada dari Komnas Perempuan, ada dari Kementerian PPPA, itu yang selalu mendorong sehingga ada percepatan untuk bisa berdirinya direktorat ini," imbuhnya.
Dia mengaku senang bahwa terbentuknya Dittipid PPA-PPO ini dipimpin seorang perwira tinggi Polisi Wanita (Polwan), Brigjen Desy Andriany dan berharap ditingkatkan polda maupun polres juga dapat serupa. Dia pun mengapresiasi langkah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo atas pembentukan Dittipid PPA-PPO ini.
"Kemudian juga kami memberikan apresiasi tinggi pada komitmen Bapak Kapolri, Bapak Jendral Listyo Sigit Prabowo, ini luar biasa beliau. Jadi pada kepemimpinan beliau ini perkap tentang pengarusutamaan, kesetaraan gender disahkan. Kemudian ini direktorat PPA dan PPO ini pada masa beliau, jadi luar biasa," ucap Poengky.
"Dan beliau juga mendapat penghargaan IAWP ya, dari kepolisian perempuan ya, International Women Police. Jadi beliau mendapatkan penghargaan itu. Saya kira ini luar biasa dan mesti harus disambut hangat oleh kita semua," tuturnya.
Lihat juga video Direktorat PPA-PPO Perempuan & Anak Berhadapan Hukum Tak Boleh Terviktimisas
[Gambas Video 20detik]