Erupsi Gunung Lewotobi, Pemerintah Siapkan Tenda Darurat untuk Anak Sekolah
LARANTUKA, KOMPAS.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal TNI Suharyanto mengatakan, pemerintah akan menyiapkan tenda-tenda darurat di lokasi pengungsian akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Tenda darurat itu sebagai tempat anak-anak bersekolah.
“Anak-anak sekolah diusahakan tetap sekolah. Makanya per hari ini kita akan siapkan tenda-tenda darurat di tempat pengungsian,” kata Suharyanto dalam konferensi pers yang disiarkan langsung melalui saluran YouTube BNPB Indonesia, Kamis (7/11/2024) pagi.
Pegawai Dinas Pendidikan Kabupaten Flores Timur bisa secara terbatas mengajar anak-anak di tempat pengungsian supaya aktivitas belajar anak tidak terputus.
“Kemarin dari Kemensos sudah hadir, Menko PMK juga sudah memimpin rapat koordinasi di antaranya Menteri Pendidikan itu juga dalam waktu dekat juga akan segera datang,” ujarnya.
Ia menambahkan, pemerintah akan memastikan kegiatan belajar-mengajar di lokasi pengungsian berjalan dengan baik.
Sementara itu, jumlah pengungsi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), terus bertambah.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Flores Timur, Hironimus Lamawuran menyebutkan, per Rabu (6/11/2024) pukul 20.00 Wita, warga yang mengungsi mencapai 5.816 jiwa.
