Guru Pukul Siswa di Bogor, Pelaku Sempat Sebut Korban Jatuh di Kamar Mandi
Oknum guru SMP di Kota Bogor dilaporkan ke polisi karena diduga menganiaya salah satu siswa di dalam lingkungan sekolah. Pelaku sempat berdalih korban terluka akibat jatuh di kamar mandi.
"Jadi kejadiannya Senin ( 21/10), (korban) pulang ke rumah dalam keadaan babak belur. Dari pihak sekolah bilang (korban) jatuh dari kamar mandi," kata ayah kandung korban, Muhammad Umar (39), saat ditemui di Polresta Bogor Kota, Selasa (29/10/2024).
"Tapi di hari Selasa, ada murid dan ortu murid yang mengatakan bahwa anak saya itu bukan jatuh dari kamar mandi, tetapi dihajar sampai pingsan, terus setelah pingsan itu ditendang," sambungnya.
MN menyebutkan anaknya pulang ke rumah diantar oleh oknum guru pelaku pemukulan. Pelaku kemudian menyebut korban sempat ke klinik untuk menjalani pengobatan.
"Anak saya kan diantar ke rumah. Sebelum diantar ke rumah, dibawa ke klinik, diobati, terus dibawa ke rumah, terus bilang anak saya itu jatuh di kamar mandi. Saya tanya anak pun begitu jawabannya. Nah ketahuannya itu hari Selasa," kata MN.
MN yang tidak terima kemudian melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Saat ini, kasusnya masih ditangani Polresta Bogor Kota.
"Terkait penganiayaan siswa sekolah sudah kami terima laporannya. Dilaporkan tanggal 22 (Oktober) pukul 23.32 WIB," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota AKP Aji Riznaldi kepada wartawan, tadi.
Aji menyebut pemukulan diduga dilakukan oleh salah satu pengajar. Alih-alih mengingatkan, pelaku menjewer dan memukul korban hingga terluka.
"Kronologinya secara singkat, bahwa ada salah satu tenaga pengajar memberitahu atau mengingatkan kepada muridnya, pada saat jam pelajaran. Yang dilakukan (pelaku) menurut keterangan korban adalah menjewer dan pemukulan," kata Aji.
Lihat juga Video ‘Pj Gubernur Jabar Bicara soal Guru di Cianjur yang Pukul Murid’
[Gambas Video 20detik]