Harga Pangan Sepekan: Telur, Beras, hingga Daging Ayam Naik
Bisnis.com, JAKARTA — Mayoritas harga pangan di tingkat pedagang eceran secara rata-rata nasional mengalami penurunan selama sepekan terakhir atau periode 11-17 November 2024.
Berdasarkan data Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapans), Minggu (17/11/2024) pukul 08.20 WIB harga beras premium naik 1,81% menjadi Rp15.730 per kilogram (kg) dan dan beras SPHP naik 0,24% menjadi Rp12.590per kg.
Sementara, harga beras medium naik 1,48% menjadi Rp13.690 per kg. Harga bawang merah dan bawang putih juga mengalami kenaikan, masing-masing naik 1,17% menjadi Rp37.910 per kg dan naik 0,95% menjadi Rp41.330 per kg.
Harga pangan lainnya yang naik yaitu cabai rawit merah naik sebesar 2,34% menjadi Rp42.900 per kg. Sedangkan, harga cabai merah keriting naik 0,14% menjadi Rp28.680 per kg.
Tak hanya itu, harga daging ayam ras mengalami kenaikan 1,86% menjadi Rp36.710 per kg. Sedangkan harga daging sapi murni turun 1,72% menjadi Rp132.580 per kg dan harga telur ayam ras naik 2,54% menjadi Rp29.110 per kg.
Selanjutnya, harga kedelai biji kering (impor) turun 0,09% menjadi Rp10.570 per kg dan harga gula konsumsi naik 0,61% menjadi Rp18.060 per kg.
Harga minyak goreng kemasan sederhana juga naik 0,98% menjadi Rp18.520 per liter, sementara itu harga minyak goreng curah turun 2,12% menjadi Rp16.630 per liter.
Lebih lanjut, harga pangan jagung tingkat peternak naik 5,88% menjadi Rp6.300 per kg dan harga tepung terigu curah turun 0,49% menjadi Rp10.070 per kg. Sedangkan tepung terigu kemasan turun 0,61% menjadi Rp13.010 per kg.
Untuk harga pangan ikan bervariasi. Harga ikan kembung naik 1,62% menjadi Rp37.560 per kg, harga ikan tongkol turun 0,65% menjadi Rp30.540 per kg, dan ikan bandeng turun 1,36% menjadi Rp32.730 per kg.