Hendak Lerai Perkelahian, Pria di Atambua NTT Ditikam hingga Terluka Parah

Hendak Lerai Perkelahian, Pria di Atambua NTT Ditikam hingga Terluka Parah

KUPANG, KOMPAS.com - Daniel Oeleu (53), warga Kelurahan Rinbesi, Kecamatan Atambua Selatan, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), terluka parah usai ditikam sejumlah pemuda tak dikenal menggunakan benda tajam.

Pria yang bekerja sebagai petani itu, dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Gabriel Manek Atambua, untuk menjalani perawatan medis.

"Kejadiannya kemarin, di depan Apotek 7 Pulau, RT 14/RW 004, Kelurahan Rinbesi, Kota Atambua," kata Kepala Kepolisian Resor Belu, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Benny Miniani Arief, kepada Kompas.com, Sabtu (4/1/2025).

Benny menuturkan, kejadian itu bermula saat sekelompok pemuda sedang duduk bercerita di depan Apotek 7 Pulau.

Tak lama berselang, datanglah sejumlah pemuda lain yang mengendarai enam unit sepeda motor dengan cara berboncengan.

Tanpa banyak bicara, para pemuda itu langsung memukul kelompok pemuda yang sedang duduk bercerita tersebut.

Korban Daniel Oeleu yang melihat kejadian tersebut mendekat dan berusaha merelai. Namun para pemuda pengendara sepeda motor tak menghiraukan. Satu dari mereka menikam korban di bagian dada.

Usai menikam korban, para pelaku melarikan diri dan meninggalkan dua unit sepeda motor yang jenis Honda Fino nomor polisi DH 3737 TM dan Honda Beat tanpa nomor kendaraan.

Korban yang terluka parah, dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Aksi itu pun terekam kamera pengawas alias CCTV.

"Kasus ini sudah dibuat laporan polisinya. Kami masih menunggu korban untuk bisa diambil keterangan guna lebih meyakinkan rekan-rekan penyidik terkait pelakunya," ujar Benny.

Sumber