Hitung Mundur Menuju Ramadhan 2025, Kurang Lebih 100 Hari Lagi

Hitung Mundur Menuju Ramadhan 2025, Kurang Lebih 100 Hari Lagi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bulan suci Ramadhan 2025 tinggal menunggu waktu sekitar 100 hari lagi atau kurang lebih tiga bulan lebih dari sekarang.

Berdasarkan informasi dari kalender Hijriah yang diterbitkan Kementerian Agama pada 22 Oktober 2024, awal Ramadhan 1446 H diperkirakan jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025.

Tanggal itu bisa menjadi acuan sementara sebagai perkiraan, namun tanggal pastinya menunggu hasil sidang isbat yang digelar jelang bulan Ramadhan 2025.

Umat Islam di Indonesia diminta untuk tetap menunggu informasi resmi tersebut dan tidak terpengaruh oleh prediksi lain yang belum terverifikasi.

Seperti biasa, pemerintah melalui Kementerian Agama akan menggelar sidang isbat untuk menetapkan secara resmi kapan awal puasa dimulai.

Pelaksanaan sidang isbat mengacu pada Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penetapan Awal Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah.

Sidang ini melibatkan para ulama, ahli astronomi, serta perwakilan organisasi Islam, dengan mengacu pada metode rukyat (pengamatan hilal) dan hisab (perhitungan astronomis).

Metode rukyat dilakukan dengan mengamati langsung keberadaan hilal atau bulan sabit muda di berbagai lokasi strategis di Indonesia.

Sementara itu, metode hisab digunakan untuk memastikan perhitungan posisi bulan secara ilmiah. Kedua metode ini saling melengkapi dan menjadi bagian dari tradisi penetapan awal bulan Hijriah di Indonesia.

Dalam menanti kedatangan Ramadhan, umat Muslim mulai mempersiapkan diri untuk menyambut bulan penuh berkah ini.

Persiapan tidak hanya mencakup aspek spiritual, seperti meningkatkan ibadah dan mempelajari ilmu agama, tetapi juga persiapan fisik untuk menjalankan ibadah puasa dengan lancar.

Bulan Ramadhan adalah momen istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia. Selain sebagai waktu untuk meningkatkan ketaqwaan, Ramadhan juga menjadi sarana mempererat silaturahmi.

Tradisi seperti berbuka puasa bersama, tadarus Al-Qur’an, dan pembagian takjil menjadi bagian tak terpisahkan dari suasana Ramadhan di Indonesia.

Dengan perkiraan awal Ramadhan pada 1 Maret 2025, masyarakat diimbau untuk mempersiapkan diri secara optimal.

Sebagai contoh, beberapa organisasi keagamaan dan masjid telah mulai mengadakan kajian pra-Ramadhan dan pelatihan keagamaan untuk menyambut bulan suci ini.

Keputusan resmi tentang tanggal 1 Ramadhan 1446 H akan diumumkan oleh Kementerian Agama setelah sidang isbat berlangsung.

Semoga perjalanan menuju bulan suci Ramadhan ini menjadi kesempatan bagi kita semua untuk meningkatkan iman, memperbaiki diri, dan mempersiapkan hati menyambut rahmat yang melimpah. 

Sumber