Hujan Badai Robohkan 9 Lapak Dagangan di Pasar Ciputat, Pedagang Harapkan Perbaikan
TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Sembilan dari 15 lapak pedagang di Pasar Ciputat, Tangerang Selatan, roboh akibat hujan badai yang melanda pada Minggu (10/11/2024) sore. Lapak yang baru dibangun sekitar empat bulan lalu itu ambruk diterjang angin kencang dan hujan lebat pada pukul 15.30 WIB.
"Jadi sebelum hujan itu ada angin kencang, kurang lebih sekitar tiga menit, terus langsung dibarengi hujan dan petir," kata Mamat (48), seorang pedagang daging ayam, saat ditemui di lokasi, Senin (11/11/2024).
Menurut Mamat, ada sekitar 30 pedagang yang terdampak peristiwa tersebut. Meski lapak mereka rusak, para pedagang tetap melanjutkan aktivitasnya di area depan lapak yang roboh.
"Pedagang masih beraktivitas normal, tapi untuk sementara ini ditempatkan di depan lapak yang roboh," ujar Mamat. “Kami cuma bisa beraktivitas di luar karena lapak ini belum diresmikan dan belum ada penertiban juga,” tambahnya.
Andi (35), pedagang lain di pasar tersebut, menyatakan bahwa peristiwa hujan badai yang merusak lapak pedagang baru kali ini terjadi di Pasar Ciputat. Ia bersyukur tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu karena beberapa lapak belum terisi penuh oleh pedagang.
"Alhamdulillah, enggak ada korban. Kalau kerugian ada, tapi enggak banyak karena masih ada penyangga, jadi atapnya enggak langsung kena barang dagangan kami," jelas Andi.
Andi dan pedagang lainnya berharap agar pemerintah segera memperbaiki lapak yang rusak.
"Harapannya bisa diperbaiki lagi supaya nyaman dagang. Mudah-mudahan perbaikannya bisa dipercepat," ujarnya.
Hingga berita ini ditayangkan, Kompas.com masih berupaya menghubungi dinas terkait untuk mendapatkan tanggapan resmi atas peristiwa yang menimpa para pedagang di Pasar Ciputat.
