Ibu Lansia di Sumbawa Ditemukan Tewas usai Terseret Banjir Bandang

Ibu Lansia di Sumbawa Ditemukan Tewas usai Terseret Banjir Bandang

SUMBAWA, KOMPAS.com - Siti Aisyah (65), seorang warga Dusun Mokong, Desa Mokong, Kecamatan Moyo Hulu, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), ditemukan tewas setelah terseret banjir bandang di sungai Orong Ai Beta pada Rabu (1/1/2025) sore.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumbawa, Muhammad Nurhidayat, membenarkan peristiwa tersebut.

"Benar, satu lansia meninggal dunia karena terseret arus banjir bandang," kata Nurhidayat saat dikonfirmasi Rabu malam.

Kronologi kejadian bermula sekitar pukul 15.55 Wita, saat korban dan menantunya hendak pulang ke Desa Mokong setelah menanam padi di lokasi persawahan.

Saat menyeberangi sungai Orong Ai Beta, arus air yang sedikit meluap akibat hujan deras tiba-tiba menerjang mereka.

Korban dan menantunya terhempas oleh arus, dan meskipun sang menantu berusaha meraih korban, derasnya banjir menyulitkan upaya penyelamatan.

Setelah beberapa kali mencari tanpa hasil, menantu korban melapor kepada kepala Dusun Mokong.

Mendapatkan informasi tersebut, Kepala Dusun segera menghubungi kepala desa dan warga untuk melakukan pencarian bersama.

Sekitar pukul 17.00 Wita, Kepala Desa Mokong menginformasikan kepada Kepala Desa Marga Karya, karena korban adalah warga desa tersebut.

Warga desa Mokong berusaha mencari korban di sepanjang aliran sungai, namun kesulitan karena tingginya air bah.

Pukul 18.30 WITA, Camat Moyo Hulu, Kepala Desa Marga Karya, dan Bhabinkamtibmas tiba di lokasi untuk membantu pencarian.

"Sekitar pukul 20.05 Wita, warga yang melakukan pencarian menemukan korban," jelas Nurhidayat.

Sayangnya, korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa, berjarak sekitar 20 meter dari lokasi awal terhanyut.

Jenazahnya dievakuasi menggunakan tandu dan dibawa ke Desa Mokong.

Pukul 20.25 WITA, jenazah korban disemayamkan di Desa Mokong, dan atas permintaan keluarga, jenazah dibawa ke rumah saudara kandungnya di Desa Marga Karya untuk disemayamkan.

Rencananya, jenazah Siti Aisyah akan dikebumikan pada Kamis, 2 Januari 2025, di TPU Dusun Sebasang Unter, Desa Marga Karya.

Ia juga mengimbau warga untuk berhati-hati saat terjadi hujan dengan intensitas tinggi dan menghindari wilayah berisiko seperti aliran sungai demi keselamatan bersama.

Sumber