IHSG Dibuka Melemah ke 7.417, Saham BBRI, BREN, hingga PANI Kompak Merah

IHSG Dibuka Melemah ke 7.417, Saham BBRI, BREN, hingga PANI Kompak Merah

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka melemah ke level 7.417,91 pada perdagangan hari ini, Selasa (10/12/2024). Sejumlah saham seperti BBRI, BREN hingga PANI tercatat lesu pada pembukaan perdagangan.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG dibuka di posisi 7.448,77 pada perdagangan hari ini. IHSG kemudian melemah 0,27% menuju ke posisi 7.417,91 pada pukul 09.10 WIB.

Pada pembukaan perdagangan, IHSG bergerak di rentang 7.412,51 hingga 7.457,81 Adapun, kapitalisasi pasar alias market cap saat pembukaan mencapai Rp12.696 triliun. Terdapat 219 saham menguat dan 203 saham melemah.

Pada pembukaan perdagangan hari ini, deretan saham berkinerja lesu membawa pelemahan IHSG. Sejumlah saham bank jumbo atau kelompok bank dengan modal inti (KBMI) IV misalnya tercatat jeblok. Harga saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) turun 1,37% pada pembukaan perdagangan.

Kemudian, harga saham PT Bank Mandiri Persero (BMRI) turun 1,96% pada pembukaan serta PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) turun 0,48%.

Emiten lainnya dengan nilai transaksi tinggi seperti PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) juga dibuka turun 2,36% dan PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) dibuka melemah 1,2%.

Tim Analis MNC Sekuritas memperkirakan IHSG diproyeksi menguat 0,74% ke 7.437 dan masih didominasi oleh volume pembelian pada perdagangan hari ini, Selasa (10/12/2024).

Posisi IHSG sedang berada pada bagian dari wave B dari wave (2), sehingga IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatannya untuk menguji area 7.471.

"Cermati akan adanya retrace dalam jangka pendek, dengan IHSG akan menguji 7.336-7.373," seperti dikutip dalam riset, Selasa (10/12/2024).

MNC Sekuritas memproyeksi IHSG bergerak pada rentang support 7.229, 7.041 dan resistance 7.450, 7.521.

Sementara, RHB Sekuritas Indonesia memperkirakan IHSG kembali melakukan rebound dan menguji resistance garis MA50 disertai volume ke level 7.438 pada perdagangan hari ini, Selasa (10/12/2024).

Dalam risetnya, analis dari RHB Sekuritas Indonesia, Muhammad Wafi mengatakan meski berpeluang untuk melakukan koreksi, tetapi selama di atas garis MA200 maka berpeluang untuk kembali rebound dan breakout garis MA50. Menurutnya, jika kembali breakdown garis MA200 maka berpeluang untuk kembali menguji support garis MA20.

"Range pergerakan IHSG saat ini berada di kisaran 7.300 hingga 7.500," tulisnya dalam riset yang dikutip, Selasa (10/12/2024).

Sumber