Imbas Pencurian Kabel, Tersisa 2 Pompa Air yang Berfungsi di Underpass Kemayoran
JAKARTA, KOMPAS.com - Tersisa dua pompa air yang masih berfungsi di underpass Angkasa, Kemayoran, Jakarta Pusat, usai insiden percobaan pencurian kabel pompa oleh maling pada Rabu (13/11/2024) dini hari.
Sebelumnya, total terdapat empat pompa air di titik tersebut yang difungsikan untuk mengendalikan air, guna mencegah munculnya genangan di jalan ketika hujan.
“Update dari lapangan, sudah dua unit pompa berhasil difungsikan untuk underpass Angkasa, yang lainnya masih terus dicek,” ujar Kepala Suku Dinas (Sudin) Bina Marga Jakarta Pusat Muhammad Sholeh saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu malam.
Sholeh mengatakan, dua pompa tak berfungsi akibat kabel sepanjang 30-40 meter dipotong oleh dua orang yang melakukan percobaan pencurian.
Kini, Sudin Bina Marga Jakarta Pusat masih terus mengecek titik kerusakan, sekaligus memperbaiki pompa yang tak berfungsi.
Sholeh berharap, proses pembenahan ini bisa diselesaikan secepatnya mengingat perbaikan instalasi berdampak pada kemacetan underpass Angkasa.
“Kita usahakan secepatnya (selesai),” kata Sholeh lagi.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak dua maling kabel pompa air ditangkap saat beraksi di underpass Angkasa, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (13/11/2024).
“Telah terjadi pencurian dengan pemberatan di Jalan Angkasa, pompa air underpass Angkasa, Kelurahan Kemayoran,” ujar Kapolsek Kemayoran, Kompol Agung Ardiyansyah saat memberikan keterangan, Rabu.
Tersangka berinisial SL (34) dan SK (30) ditangkap setelah memotong kabel di underpass Senen. Kejadian ini diperkirakan terjadi sekitar pukul 03.15 WIB.
Saat dipergoki oleh petugas pompa underpass Angkasa, kedua tersangka sudah memotong kabel sepanjang 30 meter.
Polisi masih mendalami apakah pencurian kabel ini masih berhubungan dengan pencurian kabel yang terjadi di underpass Senen beberapa hari lalu.
“Masih kami dalami,” imbuh Agung.