Jejak Harimau Ditemukan di Perkebunan Lampung, Warga Diimbau Jaga Jarak
LAMPUNG, KOMPAS.com – Sejumlah tapak jejak harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) ditemukan di perkebunan warga di Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung.
Masyarakat diimbau untuk tidak mendekati lokasi penemuan jejak tersebut demi menjaga keselamatan.
Dalam video amatir yang diterima, terlihat jejak-jejak harimau tercetak di tanah. Jejak-jejak tersebut ditemukan di beberapa titik yang berdekatan.
Video berdurasi 5 menit tersebut juga menunjukkan warga yang sedang menyuri jejak harimau.
Setidaknya ada lima tapak jejak harimau berukuran besar, seukuran kepalan tangan pria dewasa, serta tapak lainnya berukuran lebih kecil.
Kapolres Pesisir Barat AKBP Alsyahendra mengonfirmasi penemuan jejak harimau tersebut di daerah Way Balak, sekitar area RSUD M Thohir, pada Selasa (10/12/2024).
"Benar, kami sudah mengerahkan tim bersama masyarakat untuk mengecek langsung ke lokasi dan memastikan keberadaan jejak-jejak harimau tersebut," ujar Alsyahendra melalui telepon, Selasa sore.
Saat ini, pihak kepolisian bersama TNI dan Balai Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) sedang melakukan identifikasi terhadap satwa liar tersebut. Belum diketahui jumlah pasti harimau yang berkeliaran di area tersebut.
"Kami masih melakukan identifikasi sambil berupaya mengarahkan satwa tersebut kembali ke habitat aslinya di dalam hutan," kata Alsyahendra.
Polisi mengimbau masyarakat agar tidak mendekati titik lokasi di mana jejak harimau ditemukan.
Hal ini untuk mencegah potensi bahaya dan memastikan keselamatan warga.
“Jika ada penampakan satwa liar atau tanda-tanda keberadaannya, masyarakat diminta segera melapor kepada pihak berwenang agar penanganan lebih lanjut dapat dilakukan,” ujar Alsyahendra.
