Kagetnya Warga di Penjaringan: Cari Sumber Bau Amis, Ternyata Kepala Mayat Wanita di Muara Baru

Kagetnya Warga di Penjaringan: Cari Sumber Bau Amis, Ternyata Kepala Mayat Wanita di Muara Baru

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah warga di Jalan Inspeksi Waduk Pluit Utara, Penjaringan, Jakarta Utara, dibuat kaget dengan penemuan kepala manusia yang berada di balik tembok pinggir Jalan Inspeksi pada Selasa (28/10/2024) tengah malam.

Kepala tersebut rupanya milik mayat wanita berinisial SH (40) yang ditemukan di Muara Baru, Jakarta Utara, pada Selasa siang.

Warga setempat bernama Saodah (60) mengatakan, penemuan kepala SH bermula dari warga yang mencium bau tak sedap sejak Selasa sore.

"Bau sekali di sini. Daerah sini nih baunya, pokoknya antara amis dan bau-bau gitu," ucap Saodah saat diwawancarai di lokasi, Rabu (30/10/2024).

Saodah mengaku bahwa dirinya juga mencium bau tak sedap di sekitar tembok pada Selasa petang sekitar pukul 18.00 WIB. Saat itu, ia dan rekannya hendak pulang ke rumah usai berkegiatan di sekitar Waduk Pluit.

Saodah berujar, bau yang sangat menyengat dari balik tembok juga sempat membuat para pengendara motor yang melintas menjadi penasaran.

Akhirnya, warga beramai-ramai mencari tahu apa yang menjadi sumber bau di balik tembok itu.

"Ya, baunya itu menyengat keluar, jadi orang itu bingung bau apa ini, gitu. Jadi orang lewat itu yang naik motor ramai-ramai pada melihat, astagfirullahaladzim," tambah Saodah.

Setelah ditelusuri, di balik tembok tersebut terdapat bungkusan karung berwarna putih. Usai dicek, warga terkejut bukan main, karena bungkusan itu berisi kepala manusia.

Karung berisi kepala itu tergeletak di semak-semak, di balik tembok pembatas yang memisahkan area Kompleks Pantai Mutiara dengan jalan dekat Rumah Pompa Waduk Pluit.

Tak lama usai penemuan itu, pihak kepolisian mulai berdatangan ke TKP dan mengevakuasi kepala korban.

Adapun jarak antara lokasi ditemukannya kepala dengan tubuh SH kurang dari satu kilometer.

Sebelumnya, mayat seorang wanita tanpa kepala ditemukan di dalam karung di dermaga kapal belakang sebuah pom bensin yang berada di Jalan Tuna, Muara Baru, Jakarta Utara, Selasa (29/10/2024).

Petugas stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) bernama Denni Zaelani (34) mengatakan, keberadaan mayat tersebut diketahui pertama kali oleh seorang buruh kapal pencari ikan.

"(Si buruh) mau bongkaran ikan, mau ngopi terus ngadem di sini melihat ke arah air, (dia lihat) ada buntalan mencurigakan di pinggir, terus lapor ke saya," ucap Denni saat diwawancarai di lokasi, Selasa.

Merasa penasaran, Denni akhirnya mengangkat buntalan karung yang mengambang di air ke daratan.

Namun, dia tak berani membuka buntalan karung itu sampai akhirnya memilih untuk menghubungi polisi karena merasa curiga.

"Setelah ada polisi baru dibuka, pas dibuka (mayat wanita) kepalanya enggak ada. Tapi, badannya utuh," ujar Denni.

Denni melihat mayat wanita tanpa kepala itu dibungkus lima lapisan sehingga terbungkus sangat rapi.

"Itu bungkusannya lima lapis, mulai dari kardus, karung, selimut, kardus lagi, terus kasur, terus di dalam baru mayat," ucap Denni.

Saat bungkusan dibuka, mayat tersebut mengeluarkan bau tak sedap. Darah di tubuh korban juga terlihat masih segar.

Saat ditemukan, mayat wanita itu dalam keadaan setengah telanjang, hanya mengenakan baju tanpa celana.

Setelah itu, polisi langsung membawa mayat tersebut ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk proses pemeriksaan lebih lanjut.

(Penulis Shinta Dwi Ayu | Editor Fitria Chusna Farisa)

Sumber