Kapal Sulit Sandar, Kendaraan Angkutan Barang Padati Pelabuhan Merak
SERANG, KOMPAS.com– Cuaca buruk dan rusaknya fasilitas di Dermaga 5 Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, menyebabkan terjadinya penumpukan kendaraan pada Kamis (19/12/2024).
Gelombang tinggi di perairan Merak memperlambat proses bongkar muat kapal di seluruh dermaga yang beroperasi, sehingga terjadi kepadatan penumpang.
“Kondisi Pelabuhan Merak terpantau cukup kondusif meskipun disertai angin kencang yang membuat beberapa kapal kesulitan untuk sandar,” ujar Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banten, Mukhlish Tohepaly, dalam keterangan tertulisnya, Kamis.
Mukhlish menjelaskan, jika cuaca ekstrem menyebabkan keberangkatan kapal tertunda, KSOP bersama para pemangku kepentingan telah menyiapkan buffer area di PT IKPP untuk menampung kendaraan yang akan menyeberang.
Selain itu, dermaga alternatif seperti PT Bandar Bakau Jaya (BBJ) di Bojonegara, Serang, dan PT Pelindo Ciwandan juga disiapkan.
“Kami juga akan melakukan penundaan keberangkatan kapal jika cuaca buruk terjadi, karena keselamatan pelayaran tidak dapat dikompromikan,” tegas Mukhlish.
Untuk mengurangi dampak kepadatan, KSOP bekerja sama dengan Polri, Dinas Perhubungan, Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD), pengelola jalan tol, dan pihak lainnya untuk melaksanakan rekayasa lalu lintas.
“Kami akan berkoordinasi dengan kepolisian dan pihak terkait untuk mengatur rekayasa lalu lintas di jalan tol maupun jalan arteri menuju pelabuhan,” tambahnya.