Kapolda Metro Jaya Imbau Warga Cengkareng Waspadai Anak Nongkrong Tengah Malam
JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto mengimbau warga Cengkareng Barat, Jakarta Barat, untuk mewaspadai aktivitas anak-anak yang sering nongkrong pada malam hari.
Menurut dia, keberadaan mereka di tempat gelap pada dini hari rentan menimbulkan masalah.
"Untuk apa adik-adik kita, pukul 02.00 sampai dengan 03.00 WIB, berada di tempat yang gelap. Ronda juga bukan, dan berkumpul dengan beberapa orang," kata Karyoto saat menghadiri acara ngopi di Ruko 1.000 Cengkareng, Rabu (30/10/2024).
Karyoto menyoroti kejadian tujuh remaja yang tewas setelah menceburkan diri ke Kali Bekasi beberapa waktu lalu. Menurut dia, anak-anak yang nongkrong malam hari kerap terlibat dalam tawuran yang bisa berujung fatal.
"Nah ini (pemuda nongkrong malam-malam) yang sebenarnya saya selalu ingatkan pada masyarakat," ujarnya.
Ia juga mengingatkan bahwa anak-anak mudah terpengaruh provokasi di media sosial, sehingga tawuran bisa terjadi tanpa alasan jelas atau dendam.
"Bayangkan, anak muda yang ketika dini hari pergi bersama kelompoknya, membawa sajam dan ketemu lawan. Padahal tidak ada faktor apa-apa," jelas Karyoto.
"Hanya karena ada tantangan lewat medsos," tambahnya.
Karyoto pun mengimbau para orangtua untuk lebih memperhatikan anak-anak mereka, terutama yang masih bersekolah.
"Mari jadilah keluarga yang ideal, yang tahu betul kegiatan seluruh isi dari keluarga itu, terutama anak-anak SMP maupun SMA yang butuh perhatian khusus," tuturnya.