Karya Seni Mural di Tiang Penyangga Tol Kalimalang Jadi Sasaran Vandalisme
JAKARTA, KOMPAS.com - Karya seni mural yang berlokasi di seberang Grand Metropolitan Mall, Jalan K.H Noer Ali, Kalimalang, Kota Bekasi, menjadi sasaran aksi vandalisme.
Dari pengamatan Kompas.com di lokasi, Sabtu (4/1/2025), mural berwarna-warni yang menghiasi dinding penyangga tol kini telah dirusak oleh tangan-tangan jahil orang tak bertanggung jawab.
Karya yang semula indah dan memberikan kesan penuh warna bagi Kota Bekasi telah hilang. Coretan dari aksi vandalisme menutupi keindahannya.
Bukan hanya karya seni di penyangga tol yang menjadi sasaran vandalisme, pot tanaman beton yang berada di teman tersebut juga tak luput dari aksi tak terpuji tersebut.
Alhasil, keindahan karya seni di tengah hiruk pikuk di Kota Bekasi itu menjadi sia-sia. Kesan terbengkalai semakin diperkuat karena kurangnya penempatan petugas keamanan di lokasi.
Salah seorang warga, Gita (28) menyayangkan adanya coretan di karya seni mural tersebut. Menurutnya, aksi vandalisme ini merupakan salah satu bukti rendahnya kualitas SDM.
"Sayang banget, namanya tangan-tangan orang (jahil). Ini terjadi juga karena SDMnya rendah," kata Gita kepada Kompas.com.
Sementara di sisi lain, Gita juga meminta Pemerintah Kota Bekasi memberikan ruang bagi para seniman.
"Enggak bisa nyalahin karena SDM sih, kenapa enggak kolaborasi saja antara Pemkot dengan masyarakat, jadi masyarakat pun bisa ikut berkarya," tuturnya.
Warga lainnya, Nur (30) mengaku geram melihat coretan itu. Dia berpendapat bahwa aksi vandalisme tersebut membuat hilangnya nilai estetika.
"Saya juga sebenernya greget sih ngeliat coret coretan di tembok gitu, yang bermasalah ini, yang cuma asal-asal nyoret dan jadi enggak estetik," kata Nur.