Kasus Lansia Tewas di Depok Setelah Tertabrak Mobil yang Hendak Dipanaskan Berakhir Damai
DEPOK, KOMPAS.com - Keluarga Manih (67), seorang lansia yang tewas akibat tertabrak mobil saat hendak dipanaskan, sepakat untuk menyelesaikan persoalan ini secara damai.
Keluarga Manih tidak akan melaporkan pengendara mobil berinisial R ke pihak kepolisian.
Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Metro Depok, AKP Hendra, mengungkapkan bahwa keluarga korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah.
"Keluarga korban menerima kejadian yang dialami korban sebagai musibah dan selanjutnya, antara keluarga korban dan pelaku bersepakat untuk menyelesaikan secara musyawarah," kata Hendra, Kamis (16/1/2025).
Hendra juga menambahkan bahwa keluarga korban telah sepakat untuk tidak melakukan otopsi terhadap jenazah Manih.
Adapun insiden tragis ini terjadi pada Senin (13/1/2025) sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu, tetangga korban berinisial R hendak memanaskan mobil sedan Toyota Soluna silver miliknya.
Mobil itu terparkir di garasi tepat di depan rumah Manih. Namun, saat mesin mobil dinyalakan, mobil tersebut tiba-tiba melaju ke depan dan menabrak korban.
“Pada saat R menghidupkan mesin mobil, tiba-tiba mobil langsung maju dan menabrak rumah yang ada di depannya yang berjarak sekitar tiga meter,” jelas Hendra.
Akibat tabrakan tersebut, Manih sempat tergencet di kap depan mobil selama beberapa waktu.
"Anak korban berusaha mendorong mobil dengan maksud agar mobil tersebut tidak menggencet tubuh korban," terang Hendra.
Baik anak korban maupun R segera membawa Manih ke Rumah Sakit Bhakti Yudha untuk mendapatkan penanganan medis.
Namun, nyawa Manih tidak dapat diselamatkan.
"Saat tiba di rumah sakit, diketahui korban sudah meninggal dunia," ujar Hendra.
