Kawasan Pinggir Sungai di Palangka Raya Rawan Banjir, KPU Kota Siapkan TPS Alternatif
PALANGKA RAYA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palangka Raya mulai mengantisipasi lokasi-lokasi tempat pemungutan suara (TPS) rawan banjir di kota setempat.
Pihaknya tengah bersiap menghadapi dampak bencana tahunan banjir yang kerap terjadi saat musim hujan melanda, bertepatan dengan momentum pemilihan kepala daerah (pilkada).
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palangka Raya, Joko Anggoro mengungkapkan, pihaknya akan menyiapkan lokasi TPS alternatif apabila terjadi bencana banjir.
“Kalau berdasarkan hasil mitigasi kami, lokasi TPS yang rawan banjir adalah wilayah Flamboyan bawah dan di bawah Pasar Kahayan,” beber Joko kepada Kompas.com, Kamis (14/11/2024) malam.
Flamboyan Bawah merupakan kompleks padat penduduk di Palangka Raya yang persis berada di bantaran Sungai Kahayan. Demikian pula untuk lokasi kompleks padat penduduk yang berada masuk ke Pasar Kahayan.
Kedua lokasi tersebut merupakan daerah yang sangat rawan banjir di kota setempat.
Tak hanya akibat curah hujan yang tinggi, genangan banjir juga bisa diperparah oleh luapan Sungai Kahayan.
Banjir pernah melanda Palangka Raya empat tahun lalu, berbarenan dengan momentum pemilihan umum (pemilu).
“Jika memang terjadi banjir besar seperti empat tahun yang lalu, maka kami sudah siapkan lokasi TPS alternatif,” sebut dia.
Lokasi TPS alternatif itu, lanjut Joko, disiapkan di titik-titik lokasi yang masih dekat dengan lokasi permukiman banjir, cuman tidak ikut terdampak banjir.
“Di atas (dataran tinggi), seperti sekolah atau pertokoan, kami siapkan TPS di sana supaya masyarakat tetap bisa menggunakan hak pilihnya,” imbuh Joko. Saat ini, pihaknya terus melakukan pemutakhiran data untuk lokasi-lokasi yang sudah atau berpotensi besar tergenang banjir.
Dia memastikan agar proses pilkada tetap dapat berjalan meskipun dihadapkan dengan potensi bencana banjir tahunan seperti saat ini. Pihaknya harus mempersiapkan sejak saat ini mengingat banjir rentan melanda daerah-daerah pinggir sungai di Palangka Raya.
Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya, Hendrikus Budi menjelaskan, seluruh kecamatan di kota setempat memiliki daerah-daerah yang rawan banjir.
“Seluruh kecamatan punya daerah rawan banjir, terutama di kelurahan-kelurahan yang letaknya pinggir sungai,” beber Hendrikos kepada Kompas.com melalui aplikasi perpesanan, Kamis (14/11/2024) malam.
Menurut data kerawanan bencana yang pihaknya himpun, wilayah kelurahan rawan banjir itu setidaknya berada di sepanjang daerah aliran sungai (DAS) Kahayan. Meliputi Kelurahan Petuk Katimpun, Kelurahan Tumbang Rungan, Kelurahan Pahandut, Kelurahan Pahandut Seberang, Kelurahan Tanjung Pinang, dan Kelurahan Bereng Bengkel.
“Kelurahan-kelurahan ini memang perlu kita antisipasi, terutama dalam mendekati hari pemungutan suara nanti,” pungkasnya.