Kecelakaan Speedboat di Banyuasin, WNA China Tewas
BANYUASIN, KOMPAS.com - Speedboat merek Semoga Jaya yang menabrak jukung Doa Bersama terlibat kecelakaan di perairan Teluk Tenggirik, Kecamatan Banyuasin 1, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.
Akibatnya, seoarang warga negara asing (WNA) asal China, Wu Hao, tewas. Ia merupakan penumpang speedboat Semoga Jaya yang hendak menuju ke Sei Baung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan.
Kepala Kantor Search and Rescue (SAR) Palembang Raymond Konstantin mengatakan, kejadian ini berlangsung sekitar pukul 10.00 WIB.
Speedboat 400 PK Semoga Jaya mengangkut 22 penumpang beserta dua awak kapal dari arah Palembang menuju Sei Baung, OKI.
Saat bersamaan, jukung Doa Bersama juga melintas bersamaan dengan Jukung Tiga Berlian dari Desa Teluk Tenggirik menuju Palembang.
Namun, saat melintas di tikungan perairan Teluk Tenggirik, speedboat Semoga Jaya menabrak jukung Doa Bersama di bagian belakang hingga membuatnya karam dan tenggelam ke dalam sungai.
"Dari 22 penumpang yang dibawa speedboat Doa Bersama, satu WNA asal China tewas tenggelam. Sisanya ditemukan dalam keadaan selamat," kata Raymond pada Rabu (13/11/2024).
Raymond menjelaskan, para penumpang speedboat Semoga Jaya yang selamat mengalami luka-luka dalam kecelakaan tersebut.
Mereka saat ini telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Sementara itu, korban Wu Hao yang tewas dalam kejadian tersebut telah berhasil dievakuasi.
"Korban tewas ditemukan mengapung tak jauh dari lokasi kecelakaan. Saat ini telah berhasil dievakuasi," ujarnya.
Setelah korban ditemukan, SAR Palembang bersama TNI/Polri pun menutup operasi pencarian.
"Seluruh unsur SAR yang terlibat sudah dikembalikan ke satuan masing-masing," ungkapnya.
