Kemendikti Upayakan Insentif Supaya Dosen Fokus Penelitian sampai Pengabdian Masyarakat
JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah bakal mengupayakan memberikan penghargaan lebih kepada dosen dengan mendorong mereka terlibat lebih luas dalam menerapkan Tri Dharma perguruan tinggi, ketimbang membebani mereka dengan tugas administratif.
Menurut Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Stella Christie, ada langkah-langkah yang memberikan harapan bagi dosen yang berstatus aparatur sipil negara (ASN), termasuk insentif dan kebijakan yang seimbang guna mendukung peran dosen dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Sehingga, setiap dosen bisa berkembang sebagai individu-individu yang optimal di Tri Dharma Perguruan Tinggi, di penelitian, di pengajaran, dan juga pengabdian kepada masyarakat," kata Stella di Jakarta, Rabu (31/10/2024), seperti dikutip dari Antara.
Menurut Stella, setiap perguruan tinggi, terutama Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH), memiliki otonomi dalam menentukan kebijakan internal.
Kebijakan internal itu diharapkan mampu membantu para dosen ASN lebih fokus pada kontribusi nyata di bidang akademis.
Lebih lanjut, Stella menegaskan penghargaan atas dedikasi dosen sangat penting dalam menunjang kualitas pendidikan tinggi.
“Kami dari Kemendiktisaintek perlu mendengarkan hasil-hasil studi dan juga pendapat-pendapat para dosen, terutama kebijakan-kebijakan atau pengalaman-pengalaman para rektor dari pendidikan tinggi,” papar Stella.