Kemensos Bakal Rekrut Guru dan Siswa Sekolah Rakyat pada April 2025

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Sosial (Kemensos) akan merekrut guru dan siswa dari keluarga tidak mampu sebagai penerima program Sekolah Rakyat mulai April 2025.
Menteri Sosial (Mensos) Gus Ipul mengatakan, pihaknya saat ini sedang mematangkan konsep di tingkat petunjuk teknis untuk perekrutan guru dan siswa.
"Kami mulai InsyaAllah di bulan April. Doakan saja. Nanti makanya saya akan koordinasi hari ini untuk memfinalkan draft juknis itu," kata Gus Ipul saat ditemui di Kantor Kemensos, Jakarta Pusat, Selasa (8/4/2025).
Gus Ipul menuturkan, draft petunjuk teknis memiliki 100 halaman yang berisikan mekanisme perekrutan guru dan siswa.
"Draftnya sudah jadi itu. Ada 100 halaman lebih. Untuk guru, rekrutmen guru, murid, dan lain sebagainya. Juknisnya sudah tuntas," ucapnya.
Nantinya, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemdikdasmen) sebagai satuan tugas juga diajak dalam perekrutan guru dan siswa Sekolah Rakyat.
"Selama bukan puasa, Satgas terus melakukan pertemuan konsep tingkat juknis untuk merekrut guru, merekrut siswa, dan juga pengadaan sarana dan prasarana," imbuh dia.
Gus Ipul menyebut, Kemensos juga bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum sebagai koordinator Satgas dan Kementerian Dalam Negeri.
"Kemendagri juga terlibat aktif untuk membantu mengkoordinasikan dengan gubernur, bupati, wali kota. Sekarang ada 300 kabupaten/kota yang mengajukan sekolah rakyat," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Gus Ipul menyatakan bahwa 53 lokasi siap menyelenggarakan Sekolah Rakyat yang akan dimulai pada tahun ajaran 2025-2026.
"Kami melaporkan per hari ini sudah ada lebih dari 50 lokasi, 53 lokasi lah tepatnya, yang siap untuk menyelenggarakan Sekolah Rakyat ini," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (10/3/2025).
Ia menuturkan bahwa data lokasi tersebut akan terus berkembang mengingat pihaknya bakal berkoordinasi dengan gubernur, bupati, hingga wali kota.
Menurut Gus Ipul, Presiden RI Prabowo Subianto meminta agar program ini terus dimatangkan dan bisa mencakup sebanyak mungkin daerah.